“Setau saya, jalan lingkar ini mengalami kerusakan kurang lebih hampir 20 tahun, sampai saat ini belum pernah diperbaiki,” kata Keuchik Desa Padang Jok, Asnawi, kepada wartawan, Sabtu (19/4/2025).
Asnawi menjelaskan, kondisi jalan yang memiliki panjang kurang lebih 2 kilometer itu dipenuhi kerikil-kerikil kecil dan sangat susah dilalui warga.
“Selama saya menjadi keuchik, jalan ini selalu kita naikkan pada Musrenbang, tapi belum ada tanda-tanda diperbaiki. Kami berharap di pemerintahan Pak Safaruddin dan Pak Zaman Akli, jalan ini bisa diperbaiki,” harapnya.
TERIMAKASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM
Jalan lingkar ini, kata Asnawi, merupakan akses bagi petani, nelayan, anak sekolah, dan masyarakat yang ingin mendapatkan kesehatan di Posyandu Plus.
“Jalan ini multi fungsi, semua masyarakat melaluinya. Jadi, perbaikan jalan ini sangat mendesak,” sebut alumni mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Tarbiyah (STIT) Muhammadiyah Abdya itu.
Jika kondisi kemarau, lanjut Asnawi, kondisi jalan dipenuhi abu, bahkan kerikil-kerikil di jalan beterbangan saat dilalui kendaraan.
“Kita khawatir akan terjadinya kecelakaan jika tidak berhati-hati melewati jalan ini. Sekali lagi kami berharap agar jalan ini bisa segera diperbaiki oleh pemerintah,” pinta Asnawi.[Ak]