LINTAS ATJEH | ACEH SELATAN - Abuya H. Mawardi Wali, Pimpinan Dayah Darussalam Labuhanhaji, menyampaikan ucapan selamat kepada pasangan Mualem-Dek Fadh yang telah dinyatakan menang berdasarkan hasil perhitungan cepat atau quick count.
Didampingi Abi H. Hidayat Muhibbuddin Waly, Sekretaris Umum Dayah Darussalam Labuhanhaji juga selaku Ketua Majelis Mustasyar PAS Aceh, Abuya Mawardi Wali yang juga Dewan Nasihin Partai Keadilan Sejahteta Aceh (PAS-Aceh) mengatakan, kemenangan pasangan Mualem-Dek Fadh dalam Pilkada Aceh 2024 menjadi harapan dan tanggungjawab bagi rakyat Aceh.
"Seiring dengan selesainya pesta demokrasi pilkada serentak 2024, prosesi pemilihan gubernur/wakil gubernur, bupati/wakil bupati, serta wali kota/wakil wali kota membawa angin segar bagi politik Aceh," kata Abuya, Senin (02/12/2024.
Abuya H. Mawardi Wali, yang juga Pimpinan Dayah Darussalam Labuhanhaji, menyampaikan ucapan selamat sekaligus harapan agar pasangan yang terpilih dapat menjalankan amanah dengan baik.
Kemenangan Mualem-Dek Fadh bukan hanya sekedar hasil dari pilihan rakyat, tetapi juga merupakan tanggungjawab yang besar.
Abuya Mawardi menekankan pentingnya pemimpin untuk menyatukan kembali elemen masyarakat yang mungkin terbelah akibat perbedaan pilihan dalam pilkada.
Kunci dari pembangunan Aceh yang lebih baik di masa depan terletak pada kekompakan dan persatuan seluruh masyarakat.
Tanpa adanya solidaritas, posisi tawar Aceh untuk mendapatkan perhatian dari pusat maupun pihak lainnya akan semakin lemah.
Melihat situasi politik Aceh, keberadaan Partai PAS Aceh melalui pengabdian Abuya Mawardi sebagai salah satu pendiri dan penasehat partai tersebut semakin memperkuat harapan akan adanya stabilitas dan kedamaian.
TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM
Dalam pernyataannya, ia mengajak semua pihak untuk merangkul satu sama lain demi terciptanya suasana yang kondusif sebelum hasil resmi dari Komisi Pemilihan Independen (KIP) Aceh diumumkan.
Hal ini penting agar masyarakat tetap dalam keadaan rukun meskipun ada perbedaan pandangan politik.
Abuya Mawardi juga mengingatkan masyarakat Aceh untuk terus berdoa agar pemimpin yang terpilih adalah yang terbaik untuk masa depan daerah tersebut.
Gubernur dan wakil gubernur yang terpilih hendaknya dapat menjaga keistimewaan dan kekhususan Aceh, nilai-nilai yang telah diperjuangkan oleh para pendahulu. Kearifan lokal dan keunikan Aceh merupakan aset berharga yang harus terus dilestarikan.
Dalam kesempatan yang sama, Abi H. Hidayat Muhibbuddin Waly, Sekretaris Umum Dayah Darussalam Labuhanhaji dan Ketua Majelis Mustasyar PAS Aceh, juga memberikan dukungan terhadap pasangan Mualem-Dek Fadh dan pasangan calon di setiap kabupaten/kota.
Dukungan tersebut menjadi sinyal bahwa masyarakat, khususnya yang berada dalam lingkup dayah, bersatu untuk menuju Aceh yang lebih baik.
Melalui pemilihan yang berlangsung pada 27 November 2024, harapan akan adanya kepemimpinan yang dapat mengayomi seluruh rakyat Aceh kini berada di pundak pasangan Mualem-Dek Fadh.
Dengan demikian, semua elemen masyarakat harus bersama-sama menjaga kerukunan dan menciptakan suasana damai demi kemajuan Aceh ke depan.
"Mari kita sambut masa depan Aceh dengan semangat persatuan dan kesatuan, guna mewujudkan cita-cita bersama dalam membangun daerah yang kita cintai ini," ajaknya.[*/Rwd]
