-->

Masyarakat Alue Canang Didzolimi, WALHI Aceh: Pemda dan DPRK Aceh Timur Harus Cari Solusi

11 September, 2024, 20.13 WIB Last Updated 2024-09-11T13:13:43Z


LINTAS ATJEH | ACEH TIMUR - Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (WALHI) Aceh menyebutkan Pemerintah Aceh Timur seharusnya segera mencarikan jalan keluar mengenai persoalan protes masyarakat terhadap pengeboran sumur minyak di Desa Alue Canang, Kecamatan Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur.


(Baca : Sumur Minyak Versus Permintaan Upeti Oknum Aparat)


"Kejadian seperti itu akibat dari pemerintah Aceh tidak memberikan solusi keberadaan sumur-sumur minyak bekas itu," kata Kepala Divisi Advokasi dan Kampanye WALHI Aceh, Afifuddin Acal, kepada LintasAtjeh.com, Rabu (11/09/2024).


Menurut Afifuddin, pemerintah Aceh khususnya Aceh Timur harus cepat dalam mengambil sikap dan mencari jalan keluar mengenai semua permasalahan tersebut.


TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM


"Seharusnya pemerintah Aceh harus cepat mengambil sikap dan mencari jalan keluar. Karena pemerintah Aceh diam, khususnya pemerintah Aceh Timur, maka terjadilah seperti itu," jelasnya.


(Baca : Diduga Oknum Anggota Polres Langsa Sengaja Buang Minyak Mentah ke Sungai di Alue Canang)


Saat dimintai tanggapan tentang adanya tindakan pembuangan minyak mentah ke dalam aliran sungai oleh oknum anggota Polres Langsa seperti yang dituntut oleh masyarakat dalam protes mereka. Afifuddin menerangkan bahwa ia tidak tahu mengenai kebenaran hal itu. Namun jika membuang limbah ke aliran sungai oleh siapapun itu tidak dibenarkan.


"Saya gak tau, apa benar ada yang buang ke sungai. Tetapi, siapapun tidak dibenarkan membuang limbah apapun ke dalam sungai," pungkasnya. [Sm]

Komentar

Tampilkan

Terkini