LINTAS ATJEH |
LANGSA - Syahridin, Pj Walikota Langsa menyampaikan "Janji Kosong" saat diminta
tanggapan dalam penyelesaian kasus belum adanya pembayaran tunjangan hari raya
(THR) bagi PNS yang bertugas di RSUD Langsa.
Pasalnya, hingga kini baru
sebahagian PNS RSUD Langsa menerima tunjangan hari raya (THR) yang dibayarkan
Dinas Kesehatan Kota Langsa. Padahal Pj Walikota Langsa mengatakan akan
menyelesaikan pembayaran THR paling lambat pada Jumat, (04/04/2024).
"Insyaallah
paling telat besok dapat sudah bisa selesai semua," tulis Pj Walikota Langsa
melalui pesan WhatsApp kepada LintasAtjeh.com, Kamis (04/04/2024).
Syahridin
menyampaikan alasan belum terbayarnya THR yang merupakan hak para pegawai yang
bertugas di RSUD Langsa itu.
TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM
"Tadi
saya ada konfirmasi Bendahara BPKD bahwa semua sudah masuk ke rekening penerima
kecuali untuk yang di rumah sakit belum semua masuk ke rekening karena sejak
kemarin siang ada kendala dengan aplikasi tetapi sebahagian besar sudah bisa
terposting," ungkapnya.
Syahridin juga menyampaikan bantahannya terkait adanya
isu dugaan dana THR untuk PNS RSUD Langsa yang sudah digunakan oleh Kepala Dinas
Kesehatan Kota Langsa.
"Setau long (saya) tidak benar itu. Karena menurut
Bendahara BPKD ada masalah diaplikasi dan katanya Insyaallah sudah bisa masuk
semua," kilah Pj Walikota Langsa.
Sementara itu, dr. Akbar , Kepala Dinas
Kesehatan Kota Langsa hingga berita kedua ini ditayangkan belum juga memberikan
tanggapannya terkait kasus belum adanya pembayaran THR kepada para PNS di RSUD
Langsa. [Sm]