Peristiwa kebakaran yang tejadi pada Selasa (18/4) lalu, menghanguskan sebanyak 24 unit rumah panggung berkonstruksi kayu. Akibat musibah itu, kini korban terpaksa tinggal di lokasi pengungsian.
Dalam kesempatan itu Safaruddin mengatakan, bantuan yang diberikan kepada korban kebakaran yaitu mie instan, minyak goreng, air mineral, hingga pakaian. Selain itu ia juga memberikan uang tunai sebanyak Rp 3 juta dari bantuan Baitul Mal Aceh.
"Alhamdulillah, hari ini kita berkesempatan melihat langsung kondisi di lapangan, bahwa ada 24 unit rumah habis terbakar. Kalau kita lihat fisiknya memamg semuanya hancur tidak bisa digunakan lagi," kata Safaruddin, Kamis (20/4/2023).
TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM
Dalam kunjungan itu, Safaruddin mengaku tak kuasa menahan rasa sedih seketika melihat para korban yang kini sedang berjuang di lokasi pengungsian menjelang lebaran Idul Fitri.
"Semoga dengan bantuan ini bisa mengobati luka dan kesedihan para korban, apalagi menghadapi momen pengujung Ramadhan dan Idul Fitri tahun ini. Sedikit tidaknya bisa memberikan kebahagian bagi mereka," ujarnya.
Putra kelahiran asal Abdya itu juga mengajak, masyarakat khususnya para korban untuk menjadikan musibah kebakaran rumah tersebut sebagai pelajaran agar bisa lebih berhati-hati ke depannya.
"Tuhan memberikan ujian tentunya tuhan juga memberikan jalan agar kita bisa mengambil hikmah dari musibah tersebut, ini bukan hanya ujian bagi korban saja, tetapi juga kami yang hadir agar bisa lebih peka terhadap kondisi masyarakat yang sedang tertimpa musibah. Bagaimana kenikmatan yang kita dapatkan mampu dibagikan atau tidak," pungkasnya.[AD]