LINTAS ATJEH | BIREUEN - Masjid Agung di Kota Juang, Bireuen, selalu dipenuhi jamaah. Sedangkan usai sholat shubuh dan pengajian rutin setiap pagi lebih kurang 1 jam, Rumoh Tuha Kupi yang bersebelahan dengan Masjid Agung juga banyak jamaah yang sinnggah untuk berdiskusi.
Salah satunya tim jemaah dari Kota juang camat dan kwuchik dari beberapa desa dari kecamatan lain selain Kota Juang, Rabu (11/01/2022).
Selain bupati ada sekda dan camat juga tuha peut maupun petua atau keuchik dari beberapa desa dari Kecamatan Kota Juang dan lainnya.
TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM
Dalam bincang mereka, media ini mendapatkan informasi diskusi serius mereka terkait drainase, tentang domino chip, jerih tuha peut, keuchik serta perangkat desa untuk dapat ditingkatkan atau lain. Sedangkan terkait pengelolaan sampah baik sampah organik dan non organik yang ada sehingga membuat dua kecamatan di Kota Juang sering mendapatkan sampah kiriman tetangga.
Hasil dari diskusi tersebut, Pj. Bupati Bireuen mengajak sama-sama membangun, serta perlu adanya qanun gampong untuk memperkuat perbup serta bagaimana menjadikan warga aktif supaya pemerintah merespon.
"Masyarakat aktif pemerintah responsif," pungkas Sofyan, Pj Bupati Bireuen.[*/Red]