Kanit Bhabinkamtibmas Polsek Manyak Payed, Aipda Wagiman bersama tim SAR bersama jasad korban yang tak bernyawa saat ditemukan, Minggu (25/12/2022) pagi | Foto: untuk LintasAtjeh.com.
LINTAS ATJEH | ACEH TAMIANG - Bocah laki-laki, Fikri Ramadhani bin Iskandar (8) warga Dusun Lembah Jaya, Desa Krueng Sikajang, Kecamatan Manyak Payed, Aceh Tamiang yang hanyut di saluran irigasi di Desa Paya Baru, akhirnya ditemukan telah meninggal dunia, Minggu (25/12/2022) pagi.
Kanit Bhabinkamtibmas Polsek Manyak Payed, Aipda Wagiman saat dikonfirmasi LintasAtjeh.com, membenarkan hal tersebut.
"Benar, jasad korban telah ditemukan oleh masyarakat sekitar pukul 06.30 WIB," demikian kata Aipda Wagiman.
Disampaikan juga oleh Aipda Wagiman bahwa jasad korban ditemukan dengan kondisi telah mengapung dan tersangkut di pintu air aliran irigasi.
TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM
"Setelah ditemukan, warga kemudian melaporkan kepada tim SAR Aceh Tamiang selanjutnya jasad korban dievakuasi ke darat lalu dibawa ke rumah duka," ungkapnya.
Diberitakan sebelumnya, seorang bocah berusia 8 tahun, bernama Fikri Ramadhani bin Iskandar, hilang setelah terpeleset ke saluran irigasi Kamis (22/12/2022).
Korban merupakan warga Dusun Lembah Jaya, Desa Krueng, Kecamatan Manyak Payed, Aceh Tamiang.
Peristiwa naas tersebut terjadi di saluran irigasi Desa Paya Baru, Kecamatan Manyak Payed.[ZF]
