Penjabat (Pj) Bupati Aceh Tamiang, Drs. Meurah Budiman, SH, MH (kiri) saat bersama Wakil Ketua I DPRK Aceh Tamiang, Fadlon, SH.
LINTAS ATJEH | ACEH TAMIANG - Kakanwil Kementerian Hukum dan HAM Aceh, Drs. Meurah Budiman, SH, MH, kini resmi menjabat sebagai Pj Bupati Aceh Tamiang.
Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki telah melantik dirinya pada jabatan tersebut, di Anjong Mon Mata, Kompleks Meuligoe Gubernur Aceh, Kamis (29/12/2022) kemarin.
Meurah Budiman dilantik menggantikan Bupati Aceh Tamiang periode 2017-2022 H. Mursil, SH, M.Kn, yang sudah berakhir masa jabatannya.
Siapa Meurah Budiman?
Drs. Meurah Budiman, SH, MH, saat dilantik sebagai Pj Bupati Aceh Tamiang oleh Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki, di Anjong Mon Mata, Kompleks Meuligoe Gubernur Aceh, Kamis (29/12/2022) kemarin.
Drs. Meurah Budiman, SH, MH merupakan pria kelahiran Gampong Kuala Baro, Kecamatan Kuala, Kabupaten Aceh Barat, pada 4 Maret 1968. Setelah pemekaran dari kabupaten induk pada 10 April 2002 lalu, kampung kelahiran Meurah Budiman kini berada di Kabupaten Nagan Raya, Kecamatan Kuala Pesisir.
Sebelumnya, suami Zuraidah itu pernah menamatkan pendidikannya di Sekolah Negeri Kuala Tuha, Kecamatan Kuala Pesisir yang saat itu sebelum pemekaran dari Aceh Barat, masih berstatus Kecamatan Kuala pada tahun 1981.
Beranjak dari itu, Meurah Budiman muda kembali melanjutkan pendidikan nya di SMPN 1 Kuala, Gampong Padang Panyang, di tahun 1984. Kemudian pada tahun 1987, Meurah Budiman menyelesaikan pendidikan menengah atasnya di SMA Negeri 2 Meulaboh.
Usai menempuh pendidikan menengah atas nya di Ibu Kota Kabupaten Aceh Barat, ayah dari Teuku Rabiul Mauliadi pilot Lion Group itu diterima sebagai Mahasiswa Program Studi (Prodi) PMP/KN di Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Syiah Kuala (USK), namun karena ia berubah pikiran dan ingin mengabdi menjadi pegawai penjara.
Ayah dari dua anak, Teuku Rabiul Mauliadi dan Cut Dini Mandasari itu, pada tahun 1990. Dia pun melamar menjadi PNS hingga lulus dan bertugas di Lembaga Permasyarakatan (Lapas) kelas II B Meulaboh.
Meurah Budiman bersama keluarga. Istri, Zuraidah (kanan), anak sulung, Popon (berdiri kanan), dan anak bungsu, Cut Dini Manda Sari (Foto: Ist)
Lulus Pegawai Negeri Sipil (PNS), Meurah Budiman pun memperdalam ilmu hukumnya. Lalu ia melanjutkan Kuliah Strata Satu (S1) Jurusan Hukum Pidana pada Universitas Muhammadiyah Aceh (UNMUHA) Banda Aceh dan lulus tahun 2001.
Tak sampai disitu, Meurah Budiman pun melanjutkan pendidikan S2 Megister Hukum Universitas Sumatera Utara (UMSU) Medan dan lulus di tahun 2008.
TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM
Riwayat Karir
Diawali sebagai Kasi Rutan dan Rupbasan Kanwil Kehakiman Aceh tahun 1994. Meurah Budiman ditugaskan sebagai Kepala Lapas Kelas II B Meulaboh, Aceh Barat sejak tahun 2000-2005.
Kemudian, dipindah menjadi Kapala LP Langsa. Dua tahun di Langsa (2005-2007), Meurah dipindahkan lagi menjadi Kepala LP Lhokseumawe (2007-2010).
Kaya pengalaman memimpin LP di Aceh, selanjutnya Meurah mulai dipindahkan sebagai Kepala LP Tanjung Pinang di Kepulauan Riau (2010-2011).
Anak sulung, Teuku Rabiul Mauliadi alias Popon, pilot Lyin Air (Foto: Ist)
Dari Riau, dia dimutasi ke Medan sebagai Kepala Bidang Pembinaan Kanwil Kemenkumham Sumatera Utara (2012-2014).
Meurah dikembalikan ke Aceh dengan jabatan yang sama pada tahun 2014. Jabatan Kabid Pembinaan Kanwil Kemenkumham Aceh ini dia emban hingga 2017.
Setelah itu, dari Aceh, Meurah dipindah jauh ke Gorontalo. Di sana ia menjabat Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Gorontalo (2017-2018).
Hanya setahun lebih di Gorontalo, Meurah dikembalikan ke Aceh sebagai Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Aceh (2018-2020).
Berikutnya, dari Aceh, Meurah dipindahkan lagi, dan menjabat sebagai Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Jawa Tengah, dari 2022 hingga 9 Maret 2021.
Pj Bupati Aceh Tamiang, Drs. Meurah Budiman, SH, MH, dan istri
Setelah di Jawa Tengah, Meurah Budiman dikembalikan lagi ke Aceh dan dilantik sebagai Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM (Kakanwil Kemenkumham) Aceh, oleh Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham) Republik Indonesia (RI), Prof Yasonna H Laoly, SH, MSc, pada 10 Agustus 2021 lalu.
Buah cinta antara Meurah Budiman dengan Zuraidah, yang sulung bernama Teuku Rabiul Mauliadi, berprofesi sebagai pilot di Lion Air Group, sedangkan si bungsu, bernama Cut Dini Mandasari, saat ini telah berprofesi sebagai aparatur sipil negara (ASN).
Dasar Pengangkatan Meurah Budiman Sebagai Pj Bupati Aceh Tamiang
Meurah Budiman dilantik menjadi Pj Bupati Aceh Tamiang berdasarkan Keputusan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Nomor 100.2.1.3-6270 tahun 2022 tentang pengangkatan Bupati Aceh Tamiang, yang ditandatangani oleh Mendagri, Muhammad Tito Karnavian di Jakarta.
Nama Kakanwil Kementerian Hukum dan HAM Aceh tersebut muncul sebagai salah satu dari tiga calon Pj Bupati Aceh Tamiang yang diusulkan DPRK Aceh Tamiang ke Mendagri melalui surat Nomor : 2542/800 tertanggal 15 November 2022, karena berdasarkan rekomendasi dari Fraksi Partai Aceh (PA) di DPRK Aceh Tamiang (Fadlon Cs_Red).[ZF]
