LINTAS ATJEH | ACEH TAMIANG - Hingga saat ini banjir di Kabupaten Aceh Taniang terus meluas. Bahkan jumlah desa yang terdampak makin bertambah.
Bahkan, sejumlah ruas jalan lintas nasional di kawasan Aceh Tamiang terendam banjir sehingga nyaris tidak dapat dilewati oleh para pengguna jalan. Namun ada juga titik yang dapat dilintasi khusus kendaraan truk besar karena ketinggian air mencapai 1 s.d 1,5 meter.
Kapolres Aceh Tamiang, AKBP Imam Asfali SIK, Kamis (03/11/2022) mengatakan, banjir yang melanda Aceh Tamiang di akhir oktober hingga saat ini sudah merendam beberapa titik jalan lintas nasional Medan- Banda Aceh.
Kondisi ini menyebabkan antrian panjang kendaraan roda empat, terutama truk besar yang mengangkut hasil bumi dan sembako kebutuhan Aceh Tamiang maupun yang akan dijual ke Sumatera Utara.
TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM
Kapolres menyampaikan bahwa ketinggian air di badan jalan nasional ini rata-rata 1 s.d 1,5 meter.
"Anggota Satlantas Polres Aceh Tamiangs sejak pagi tadi sampai saat ini masih mengatur lalu lintas dengan pola buka tutup untuk mengurai antrian truk besar untuk melewati badan jalan yang terendam banjir," ujar Kapolres lagi.
Ruas Jalan Nasional Lintas 'Medan-Banda Aceh' yang Terendam Banjir yakni:
1. Jalan Medan- Banda Aceh di kawasan Kampung Sriwijaya, depan Kantor Camat Kota Kualasimpang ketinggian air sekitar 1 Meter.
2. Jalan Lintas Medan-Banda Aceh di kawasan Kampung Bukit Rata, depan PDAM Unit Kota Kualasimpang ketinggian air sekitar 1 Meter.
3. Jalan Lintas Medan-Banda Aceh, kawasan Kampung Kebun Tengah lewat SPBU Kebun Tengah ketinggian air sekitar 1.5 Meter.
4. Jalan Lintas Medan-Banda Aceh, kawasan Kampung Sungai Liput ketinggian sekitar 1 Meter
5. Jalan Lintas Medan- Banda Aceh, kawasan Kampung Alur Bemban ketinggian air sekitar 50 Centimeter.[ZF]