Ilustrasi |
Pantauan LintasAtjeh.com, Minggu (02/10/2022) sekitar pukul 00.30 WIB, para waria yang mengenakan pakaian wanita seksi sedang nongkrong bersama beberapa anak-anak remaja di sekitaran Pendopo Walikota Langsa tempat di Lapangan Merdeka Kota Langsa.
Kemunculan para waria di tempat tersebut menimbulkan keresahan bagi masyarakat Kota Langsa. Bahkan, waria-waria itu berani menghadang atau memanggil masyarakat yang melintas di jalan sekitar depan Pendopo Walikota Langsa.
(Baca : Keberadaan Waria di Kota Langsa)
Rizal, salah seorang warga Kota Langsa kepada LintasAtjeh.com menyampaikan bahwa kehadiran lelaki berpenampilan layak nya wanita dengan dandanan seksi itu sudah sangat meresahkan dan dikhawatirkan akan menimbulkan dampak negatif bagi kehidupan sosial remaja Kota Langsa.
"Pada jam-jam malam mereka (Waria_red) berbaur bersama para remaja cowok di Lapangan Merdeka, mereka berpenampilan layaknya wanita yang mengenakan pakaian seksi dan juga ada memakai hijab. Tidak hanya itu, terkadang mereka sering di bonceng remaja pria pada tengah malam," ujar Rizal.
TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM
"Kehadiran pria berdandan ala wanita itu semakin berani, terkadang mereka hadir di warung kopi dengan memakai pakaian muslimah, di acara ulang tahun dan pesta pernikahan," imbuhnya.
Menurutnya, kemunculan para waria di seputaran alun-alun Kota Langsa itu dikhawatirkan akan berbuntut praktek prostitusi online. Karena dengan menggunakan aplikasi chating mereka menawarkan diri atau ada wanita yang bersedia untuk ditawarkan kepada para hidung belang.
"Terkadang remaja-remaja pria yang sering mangkal di Lapangan Merdeka itu dengan menggunakan sepeda motor berboncengan dengan remaja putri pada tengah malam," katanya.
Untuk itu, sambung Rizal, kita berharap kepada pihak-pihak terkait akan dapat melakukan penertiban atau tindakan sebelum hal ini menimbulkan bencana besar bagi generasi penerus bangsa.
"Masyarakat sudah sangat resah dengan kemunculan para waria itu yang dapat berdampak negatif pada generasi muda bangsa ini. Karena itu kami berharap agar dinas atau instansi terkait agar dapat mengamankan makhluk berperilaku menyimpang tersebut," pungkasnya. [Sm]