Ilustrasi
LINTAS ATJEH | ACEH TAMIANG - Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan (PUPR) Kabupaten Aceh Tamiang yang sengaja didatangkan dari Pemerintah Provinsi Aceh bernama Ir. Eddy Mofizal, M,Eng, SC, terkesan sebagai kadis imut-imut tak nentu.
Pasalnya selama menjabat Kadis PUPR Aceh Tamiang, selain belum terlihat oleh publik terkait prestasi kerjanya, bahkan selama ini Eddy Mofizal juga dikabarkan sangat sulit ditemui oleh para pekerja pers/wartawan.
"Anehnya, walau selama ini Eddy Mofizal dikenal sangat sulit ditemui oleh wartawan yang ingin mewawancarai dirinya, tapi dikabarkan bahwa mantan pegawai yang bertugas di Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Aceh, Pemerintah Provinsi Aceh tersebut ada memberikan paket kerjaan dan pengawasan kepada sejumlah rekan-rekan wartawan," kata Ketua DPC LAKI Kabupaten Aceh Tamiang, Syariel Nasir kepada LintasAtjeh.com, Selasa (05/07/2022).
TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM
Masalahnya, lanjut Nasir, ketika beberapa rekan-rekan wartawan yang ingin meminta keterangan terkait kabar tersebut, sangat sulit sekali untuk menjumpai dan mendapatkan keterangan dari Eddy Mofizal.
Diterangkan juga oleh Nasir bahwa rekan-rekan wartawan yang ingin meminta keterangan tersebut, bukan bermaksud keberatan atas rezeki yang diterima oleh rekan-rekan mereka, tapi ingin mempertanyakan kepada Kadis PUPR Aceh Tamiang tentang maksud dan tujuan memberikan paket kerjaan atau pengawasan untuk secuil wartawan saja?
"Diduga bahwa perlakuan yang terindikasi tidak adil dan tidak terbuka itu sebagai upaya dari Kadis PUPR untuk mengadu domba antara sesama wartawan. Tapi mantapnya, para wartawan di Aceh Tamiang sudah sangat dewasa dan bijak serta tidak mau terpancing oleh perlakuan yang pernah dimainkan kolonial Belanda terhadap pribumi tempo dulu," ungkap Nasir.
"Kita menduga kuat permainan adu domba bukan saja dilakukan oleh Eddy Mofizal terhadap para wartawan saja, bahkan ada indikasi hal tersebut juga dilakukan terhadap anak buahnya di Dinas PUPR Aceh Tamiang. Yuk, kita telusuri secara bersama-sama tentang indikasi ini," pungkasnya.
Sementara itu, Kadis PUPR Aceh Tamiang, Ir. Eddy Mofizal, M,Eng, SC, saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsAap (WA), lagi-lagi tidak memberi jawaban/keterangan.[ZF]
