Dalam arahannya usai pembagian SK, Sekda menyemangati para ASN P3K untuk bersyukur dan semakin semangat dalam mengabdikan diri, guna mencerdaskan generasi masa depan Aceh dan Indonesia, Selasa (17/05/2022).
“Dulu, saya juga memulai karier sebagai dokter kontrak, yaitu dokter PTT atau Pegawai Tidak Tetap. Tadi saya lihat di data, ada yang sudah mengabdi selama 17 sampai 18 tahun. Alhamdulillah, dengan kesabaran, keikhlasan dan ketekunan, akhirnya sudah mendapatkan SK hari ini. Tugas bapak dan ibu sangatlah mulia, yaitu memberikan ilmu yang bermanfaat. Insya Allah, ini menjadi amal jariah bagi bapak dan ibu sekalian,” ujar Sekda.
“Pengabdian bapak ibu sangat besar, terima kasih. Jangan patah semangat, terus bekerja lebih baik. Mari bekerja dan berusaha untuk terus memudahkan orang lain dan memberikan ilmu yang bermanfaat bagi generasi penerus bangsa,” imbuh Sekda.
Dalam kesempatan tersebut, Sekda juga memberi kesempatan kepada Delfika, salah seorang penerima SK untuk memberikan testimoni. Delfika adalah salah seorang guru mata pelajaran Agama Islam yang mengabdi di pulau terluar, tepatnya di SMAN 1 Pulau Banyak Barat.
“Terima kasih banyak kepada Pemerintah Aceh yang telah memberi kesempatan kepada kami sebagai P3K. Alhamdulillah, ini akan menjadi penyemangat kami dalam mengabdi,” ujar Delfika.
Sebelum ditetapkan sebagai penerima SK P3K, para Cekgu telah melalui beberapa tahapan seleksi hingga dinyatakan lulus dan mendapatkan SK hari ini. Untuk diketahui bersama, Pemerintah Aceh mendapatkan kuota 5.218 orang P3K untuk jenjang guru SMA, SMK, dan SLB.
TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM
Pada saat menyerahkan SK, Sekda Aceh turut didampingi oleh Kepala Badan Kepegawaian Nasional Regional XIII Ojak Murdani, Kepala Badan Kepegawaian Aceh Abdul Qahar , Sekda Abdya Salman Alfarisi.
Selanjutnya, Sekda dan rombongan bertolak ke Kabupaten Nagan Raya, untuk menyerahkan SK P3K kepada 133 ASN yang selama ini mengabdi di SMA, SMK dan SLB, di Nagan Raya dan Aceh Barat.
Di Nagan Raya, prosesi penyerahan SK berlangsung di Aula Pendopo Bupati Nagan Raya. Saat menyerahkan SK, Sekda Aceh turut didampingi oleh Sekda Nagan Raya Ardimartha.
“Bekerja lebih baik lagi, lebih giat lagi, lebih semangat lagi. Ingat, kita bekerja sesuai kontrak baca dan pelajari SK tersebut agar tidak salah dalam bertindak setelah menjadi ASN P3K. Syukuri apa yang kita dapatkan hari ini dengan bekerja lebih giat,” pesan Sekda.
Para penerima SK tambahnya, telah mendapatkan suntikan Vaksin Covid-19 dosis 2 dan 3 atau booster serta tetap mengenakan masker saat prosesi penyerahan SK.
Selain itu, Sekda Aceh juga telah menyerahkan SK P3K kepada 481 guru asal Banda Aceh, Aceh Besar, Sabang, Aceh Jaya, Pidie dan Pidie Jaya, di Anjong Mon Mata, Komplek Meuligoe Gubernur Aceh. Prosesi penyerahan SK masih akan berlangsung hingga beberapa hari ke depan di sejumlah kabupaten/kota.
Dalam prosesi penyerahan SK, Sekda Aceh, Taqwallah, di damping Sekda Aceh Barat Daya, Salman Alfarisi, Ka.Kanreg XIII BKN Banda Aceh, Ojak Murdani, dan Kepala BKA, Abdul Qahar, menyerahkan 297 SK dan SPK Pegawai Pemerintah Aceh dengan Perjanjian Kerja Tenaga Guru di Lingkungan Pemerintah Aceh Formasi Tahun 2021, Aceh Barat Daya, Aceh Selatan, Subulussalam dan Aceh Singkil di Aula Kantor DPRK Aceh Barat Daya.[*/Red]