Pernyataan tersebut disampaikan Bupati Akmal Ibrahim dalam sambutannya di acara reuni alumni SMA Negeri 1 Blangpidie, yang berlangsung di halaman sekolah setempat, Minggu (20/03/2022).
Akmal juga menyebutkan, Abdya saat ini membutuhkan pemikir yang cerdas untuk kemajuan kedepannya. Mungkin itu salah satu hal yang penting harus untuk kemajuan Abdya di masa akan datang.
"Kalau saya lihat dari sisi potensi, sebetulnya kita tidak ada yang luar biasa, kita biasa-biasa saja. Tapi semua punya potensi yang bisa dikembangkan di Abdya," katanya.
Menurut Akmal, Nagan Raya dan Aceh Barat punya lahan tambang yang sangat bagus, punya lahan datar yang mungkin beberapa kali lipat dari Aceh Barat Daya. Tapi Abdya juga ada anugrah terindah yang dikarunia oleh Allah.
TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM
"Kita memang tidak punya tambang tidak punya lahan yang luas dan daftar sebagus kabupaten dan kota lain, tapi Abdya memiliki Surin yang tidak dimiliki oleh kabupaten lain," jelasnya.
"Selain itu kestabilan yang lebih tinggi dibanding dengan 23 kabupaten kota, dalam laporan departemen Keuangan. Abdya punya kestabilan keuangan terbaik nomor 1 di Aceh, dan saya sudah bertekad dalam 5 tahun menjadi Bupati saya tidak akan meninggalkan satu utang pun kepada pemerintah," kata Akmal.
Dia berharap kepada alumni SMAN 1 Blangpidie, untuk bersatu demi kemajuan Abdya, karena Abdya membutuhkan para petinggi dan alumni terbaik Aceh Barat Daya, semoga ini menjadi bahan evaluasi dan renungan pertama.
"Ada beberapa hal yang strategis yang mungkin menjadi pertimbangan dan menjadi bahan diskusi kita bersama, karena yang hadir disini rata-rata orang sukses dan petinggi. Bagaimana pusat kota Abdya tidak menjadi kota tua, ini merupakan tugas kita bersama," harap Bupati Akmal.
"Saya berharap dengan pemikiran Alumni SMA 1 Blangpidie bisa menyumbangkan pemikiran untuk melakukan penataan kota, menghadapi banyak masalah, dan biaya yang sangat besar, bagaimana kota ini tidak menjadi kota tua," pungkasnya.
