Dandim 0110/Abdya Letkol Inf Arip Subagiyo melalui Pasi Intel Kapten Inf Fajar Setyawan menjelaskan, saat peristiwa itu terjadi, pihaknya bersama dengan jajaran Polres Abdya langsung mengerahkan pasukan ke lokasi kejadian, Sabtu (17/06/2021).
"Sampai hari ini anggota kita masih di lapangan untuk terus melakukan pengejaran. Dan sejumlah anggota Intel dari Kodim dan Polres juga telah kita sebar ke sejumlah titik," terang Fajar.
Selain itu, sejumlah anggota lainnya juga disiagakan untuk memperketat penjagaan di Lapas Kelas IIB Blangpidie Abdya, guna mengantisipasi terjadinya aksi susulan.
TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM
Pasca terjadinya aksi itu, pihaknya telah menempatkan sejumlah anggota di persimpangan jalan, serta melakukan sweeping keluar masuk kendaraan.
"Dia berharap kedelapan napi yang kabur tersebut segera ditemukan. Supaya keresahan warga di Abdya tidak semakin meluas," tegasnya
Sementara Kepala Lapas Ahmad Widodo menjelaskan, 9 narapidana di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas II B Blangpidie di kawasan Desa Alue Dama, Kecamatan Setia, Abdya, berhasil kabur usai merusak lapisan pintu utama dan jendela dengan sebuah palu beton. Dalam peristiwa itu, satu Sipir yang tengah berjaga bersimbah darah ditusuk pecahan kaca.
"Dari 9 napi yang kabur, 1 orang sudah berhasil ditangkap. Sementara 8 napi lainnya tengah diburu oleh petugas gabungan TNI Polri," pungkasnya.[Wahyu/Red]