MEDIA adalah suatu alat bantu untuk meningkatkan minat belajar peserta didik yang dapat meningkatkan hasil belajar. Media sering digunakan oleh guru dalam kegiatan belajar mengajar. Media juga mampu mengubah lingkungan pembelajaran menjadi lebih efektif sehingga kegiatan pembelajaran dapat berjalan dengan lebih efisien.
Penyediaan media merupakan bagian dari pemenuhan kebutuhan belajar sesuai tipe belajar peserta didik. Pelajaran yang disajikan oleh guru tidak sekedar menerawang pada wilayah abstrak, melainkan sebagai proses empirik yang konkrit serta menjadi bagian dari hidup yang tidak mudah dilupakan. Penggunaan media berupa video pembelajaran, dapat bertujuan untuk menunjang prinsip pembelajaran yang efektif terkait pada upaya meningkatkan motivasi belajar peserta didik karena dapat menstimulasi tumbuhnya perhatian serta mengembangkan keterampilan.
Media berupa video pembelajaran dapat memfokuskan perhatian peserta didik dalam hal pelaksanaan kegiatan belajar mengajar dikelas. Adapun video yang dimaksud disini adalah video yang dapat dijadikan sebagai media pembelajaran di kelas oleh guru kepada peserta didik. Video yang berkaitan dengan kegiatan belajar mengajar sesuai dengan materi yang disampaikan oleh guru. Misalnya pada materi hormat, patuh dan taat kepada orang tua dan guru, guru dapat menayangkan video pembelajaran mengenai kisah seorang anak yang taat dan patuh kepada orang tua dan gurunya.
TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM
Dengan menyaksikan tayangan video tersebut, para peserta didik dapat mengambil hikmah dari apa yang sudah mereka saksikan. Peserta didik akan paham dan mengerti mengapa anak diwajibkan taat dan patuh terhadap orang tua dan guru. Peserta didik akan memiliki akhlak yang baik dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Oleh sebab itu, mengajarkan anak melalui tayangan video pembelajaran sama halnya dengan menanamkan nilai-nilai pengetahuan serta pemahaman yang dapat membangkitkan minat belajar peserta didik dari rasa ingin tahu, dengan demikian meningkat pula hasil belajar yang diperoleh peserta didik dalam kegiatan belajar mengajar di kelas.
Dunia anak adalah dunia bermain, dimana peserta didik merasa lebih nyaman dan menyenangkan jika kegiatan belajar mengajar dapat dilaksanakan dengan cara bermain. Mereka lebih mengutamakan bermain daripada belajar serius. Dengan mengajak anak bermain melalui menonton tayangan video yang bermanfaat, maka anak akan lebih cepat merekam nasehat dibanding ketika guru yang hanya memberi ceramah.
Karena itulah, upaya pembelajaran yang sesuai dengan minat dan usia anak perlu terus menerus diujicobakan sehingga belajar menjadi menyenangkan dan mengasyikkan. peserta didik akan merasa nyaman dan senang untuk belajar. Pembelajaran yang memiliki karakteristik seperti inilah yang digalakkan dalam pembelajaran yang aktif, inovatif, kreatif, efektif, dan menyenangkan (PAIKEM).
Penulis: Lenny Anita, S.Pd.I (Guru PAI SMP Negeri 7 Birem Bayeun, Kabupaten Aceh Timur)