-->

Tinjau Lokasi Kios Terbakar, Bupati Mursil Usulkan Relokasi dan Minta Datok Simpang Empat Diskusikan dengan Korban

23 Juni, 2021, 20.16 WIB Last Updated 2021-06-23T14:39:07Z

LINTAS ATJEH | ACEH TAMIANG - Musibah Kebakaran yang terjadi pada Rabu (23/06/2021) dinihari, telah meluluhlantakkan 9 (Sembilan) bangunan/kios berkonstruksi kayu di kawasan Simpang Tugu Opak, Dusun Ampera, Kampung Simpang Empat, Kecamatan Karang Baru, Aceh Tamiang.

Sebagai wujud rasa empati dan keprihatinan atas musibah kebakaran di kawasan tersebut, Bupati Aceh Tamiang H. Mursil, SH, M.Kn meninjau langsung ke lokasi kejadian, Rabu (23/06/2021) siang.
Dalam kunjungan itu, Bupati Mursil turut didampingi oleh Asisten Pemerintahan dan Keistimewaan Aceh, Kadis Sosial, Anggota DPRK Aceh Tamiang Saiful Sofyan, Kepala Bank Aceh Syariah Cabang Kualasimpang, Camat Karang Baru dan Camat Bendahara. 

Saat tiba dan meninjau lokasi kebakaran, Bupati Aceh Tamiang bersama rombongan langsung duduk setikar bersama Datok Penghulu Kampung Simpang Empat guna membahas musibah kebakaran yang terjadi di kawasan Simpang Tugu tersebut.
Dalam bahasan bersama itu, Bupati Mursil menyampaikan gagasan dari salah satu Anggota DPRK Aceh Tamiang Saiful Sofyan, untuk membangun kembali kios pedagang yang terbakar, namun tidak dilapak semula yang memakan bahu jalan, melainkan bergeser sedikit ke belakang kios sebelumnya.

TERIMA KASIH SUDAH MEMBACA LINTASATJEH.COM

"Bangunan ini dibangun untuk berdagang, bukan untuk ditinggali," ungkap Mursil.
"Kios yang akan dibangun nantinya berukuran dengan lebar 3 meter dan panjang 4 meter ke belakang. Kalau untuk tempat tinggal bisa dicari ke tempat lain, karena dibangun memang untuk berjualan. Saya beri waktu kepada datok penghulu untuk mendiskusikannya dengan para korban kebakaran," terangnya lagi.

Selanjutnya, Bupati Mursil memberikan bantuan secara simbolis kepada para korban kebakaran. Adapun bantuan yang diberikan, selain berasal dari Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang, ada juga Bank Aceh Syariah Cabang Kualasimpang dan juga dari pihak Pertamina.[*/Red]

 

Komentar

Tampilkan

Terkini