-->

Kisah Pengabdian Bidan Nusantara Sehat di Desa Lokop Aceh Timur

05 Januari, 2021, 12.40 WIB Last Updated 2021-01-05T05:40:54Z

LINTAS ATJEH | ACEH TIMUR - Mengabdi kepada sesama tidak menyurutkan tekad meskipun harus di tempat terpencil jauh dari hiruk pikuk suasana kota.


Hal itu yang dijalani Safrina Usman, Amd.Keb (30) saat ini. Wanita asal Desa Ujong Pie Laweung, Kecamatan Muara Tiga, Kabupaten Pidie ini, sudah sejak bulan Oktober 2020 lalu mengabdi menjadi Anggota Bidan Nusantara Sehat di Puskesmas Lokop, Kecamatan Serbajadi, Kabupaten Aceh Timur.


Kepada LintasAtjeh.com, Selasa (05/01/2021), wanita berkacamata yang akrab disapa Bidan Fina ini mengatakan dirinya menjadi Anggota Individu Bidan Nusantara Sehat, bersama 1 dokter gigi, 1 perawat, dan 1 bidan lainnya yang sama-sama bertugas di Puskesmas Lokop.


"Ya, ada satu dokter gigi, perawat, dan satu orang bidan lagi. Semuanya tinggal di rumah dinas," ungkap Bidan Fina.


Selama kami bertugas, lanjut Fina, alhamdulillah lancar. Obat-obatan juga cukup untuk melayani warga yang berobat.


"Hanya saja, butuh perjuangan ekstra saat ada pasien yang harus dirujuk ke RSUD Zubir Mahmud Idi Rayeuk pada saat cuaca buruk, hujan deras dan banjir," sebutnya.


Dikisahkannya, seperti beberapa waktu yang lalu saat merujuk pasien ke Kota Idi Rayeuk. Waktu itu banjir, ambulance masuk air sehingga macet dan harus di dorong.


"Saat kita butuh penanganan cepat bagi pasien, tapi terkendala dengan jalanan rusak maupun banjir. Seperti saat terjebak banjir di Alur Canang, Ranto Peureulak," kisahnya.


Kemudian jaringan telpon yang susah sinyal dan kendalanya lagi sering mati lampu. Karena kalau mati lampu jaringan telpon juga hilang.


"Harapan kami untuk pemerintah daerah, mohon lebih diperhatikan lagi kondisi jalan dari Lokop hingga Peureulak. Biar masyarakat ketika butuh pelayanan kesehatan yang memadai dan butuh waktu cepat, bisa lancar dalam merujuk pasien," pintanya.


Bidan Fina juga menjelaskan bahwasanya selama ini warga Lokop tetap menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah penularan Virus Covid-19.


"Alhamdulillah hingga saat ini daerah Lokop bebas Covid-19. Tapi tetap kita himbau semua warga agar mematuhi protokol kesehatan dengan tetap memakai masker, jaga jarak dan tidak berkerumun serta cuci tangan pakai sabun," demikian tandas Bidan Fina.[Red]

Komentar

Tampilkan

Terkini