LINTAS ATJEH | ACEH TAMIANG - Seunebok Dalam Mesjid, Kecamatan Bendahara, merupakan salah satu kampung (desa) di wilayah Kabupaten Aceh Tamiang yang ikut terendam banjir beberapa hari kemarin.
Turut prihatin atas musibah yang menimpa warganya, Datok Penghulu (Kepala Desa) Kampung Seunebok Dalam Mesjid, Abdurrahman alias Nyak Don, Minggu (24/01/2021) siang, membagikan bantuan sembako kepada warga yang berdampak banjir.
"Bantuan ini sebagai bentuk kepedulian saya kepada masyarakat yang sedang mengalami musibah banjir. Walau sedikit, tapi itu sangat berarti untuk mengurangi beban masyarakat yang terdampak banjir," ungkap Datok Penghulu Kampung Seunebok Dalam Mesjid, Abdurrahman.
Selanjutnya, datok penghulu yang kesehariannya akrab dipanggil Nyak Don menyampaikan, selama banjir Kampung Seunebok banjir mendirikan posko dan disediakan dapur umum untuk melayani kebutuhan makanan. Juga distandbykan petugas kesehatan, mobil ambulance serta disediakan obat-obatan untuk masyarakat.
"Posko didirikan selama tujuh hari, sedangkan logistik yang disediakan dari kecamatan untuk dapur umum di Seunebok Dalam Mesjid hanya mampu bertahan selama tiga hari, dikarenakan logistik yang ada tidak mencukupi maka saya sebagai datok penghulu mengambil kebijakan dengan cara menggunakan dana pribadi untuk membagikan sembako kepada masyarakat korban banjir," terang Nyak Don lagi.
"Penerima bantuan sembako di Kampung Seneubok Dalam Mesjid kurang lebih 130 Kepala Keluarga (KK)," jelas Nyak Don yang turut didampingi Babinkamtibmas, Sopian Hadi.
Sementara itu, Basyariah (61), salah seorang warga yang rumahnya juga terendam banjir mengungkapkan rasa syukur dan terimakasih kepada Datok Penghulu Kampung Seunebok Dalam Mesjid yang telah membatu masyarakat yang sedang mengalami musibah banjir.
"Kami sangat berharap semoga banjir ini dapat segera surut dan dapat beraktivitas seperti biasa," harapnya.[*/Red]