LINTAS ATJEH | ACEH BESAR - Di tengah pandemi yang belum kunjung berakhir ini, sektor pendidikan merupakan salah satu sektor yang paling terdampak dari pandemi ini. Kegiatan pendidikan tatap muka di hentikan dan digantikan dengan pendidikan secara daring (virtual). Pastinya hal ini tidak boleh membuat para pelajar lengah, namun diharapkan para pelajar dapat lebih semangat dalam menuntut ilmu dari semua saluran pembelajaran online yang sangat luas saat ini. Hal ini terus mendapatkan perhatian yang intens dari PT Solusi Bangun Andalas (SBA) yang merupakan anak perusahaan dari PT Solusi Bangun Indonesia Tbk - bagian dari PT Semen Indonesia (Persero) Tbk atau SIG. Meski di tengah pandemi, SBA terus menunjukkan komitmennya melalui dukungannya dalam berbagai program pendidikan salah satunya adalah Beasiswa Semen Andalas 2020. Beasiswa ini diberikan kepada 400 pelajar yang terdiri atas siswa-siswi SMP atau sederajat, SMA atau sederajat, mahasiswa serta santri Dayah Salafiyah dari Kecamatan Lhoknga dan Kecamatan Leupung, Kabupaten Aceh Besar.
Beasiswa secara resmi diserahkan oleh Tafaul Rijal, GA & Comrel Manager SBA dalam acara penyerahan beasiswa Semen Andalas 2020 yang berlangsung di The Pade Hotel, Senin (28/12/2020), yang juga turut dihadiri oleh Bapak Jamaluddin S.Sos., MM., Asisten 3 Bupati Aceh Besar Bidang Administrasi Umum yang mewakili Bupati Kabupaten Aceh Besar, Camat Lhoknga, Camat Leupung, tokoh-tokoh masyarakat, komite permberdayaan masyarakat CSR PT SBA serta perwakilan pelajar penerima beasiswa.
Proses seleksi telah dimulai sejak awal bulan Desember 2020 dengan melibatkan lembaga pendidikan yg independen untuk menjaga kredibilitas dan independensi program ini. Tahun ini jumlah peserta yang mendaftar sebanyak 939 orang. Program yang sangat diminati ini telah melahirkan generasi-generasi unggul yang memiliki prestasi yang sangat membanggakan. Sejak tahun 2012-2020, SBA telah memberikan beasiswa kepada 3,300 pelajar dari berbagai tingkatan di Kecamatan Lhoknga dan Kecamatan Leupung.
“Saya mewakili pelajar sangat berterima kasih atas dukungan dan perhatian yang terus diberikan oleh SBA dalam bidang pendidikan, karena dengan adanya beasiswa ini, dapat memotivasi dan memacu semangat kami dalam belajar, kami terus terpacu untuk meningkatkan prestasi di dunia pendidikan agar dapat menjadi generasi yang cerdas dan berakhlak mulia serta mampu membangun daerah kelahiran kami di masa mendatang, ungkap Sri Ningsih, penerima beasiswa tingkat Mahasiswa/i yang berasal dari Gampong Mon Ikeun, Kecamatan Lhoknga.
“Langkah ini dilakukan demi pengembangan sumber daya manusia (SDM) unggul yang tidak boleh berhenti meski di tengah pandemi. Komitmen ini sejalan dengan pilar CSR Perusahaan yaitu SBA Cerdas serta visi misi SBA untuk terus memberikan nilai tambah terbaik untuk seluruh pemangku kepentingan. Kita semua memiliki peran dalam mewujudkan SDM Unggul. Ini juga merupakan bentuk dukungan Perusahaan dalam program Pemerintah Aceh yaitu 'Aceh Caroeng atau Aceh Pintar'. Mari kita dukung bersama-sama,“ ujar Tafaul Rijal.
“Kami sangat berterimakasih kepada Solusi Bangun Andalas yang terus memberikan dukungannya dalam bidang pendidikan di Kecamatan Lhoknga dan Kecamatan Leupung. Program ini sangat membantu Pemerintah Kabupaten Aceh Besar dalam melahirkan SDM Unggul. Dukungan ini sangat penting untuk terus melahirkan generasi-generasi unggul agar dapat bersaing di era industri 4.0 saat ini,” ujar Bapak Jamaluddin S.Sos., MM., Asisten 3 Bupati Aceh Besar Bidang Administrasi Umum yang mewakili Bupati Kabupaten Aceh Besar.
“Pada tanggal 22 dan 23 Desember 2020 yang lalu, SBA juga telah menyerahkan bantuan berupa perangkat komputer & printer untuk dayah salafiyah yang diterima oleh pimpinan dayah dan imum mukim serta bantuan dukungan peringatan tsunami untuk 5 kemukiman di Kecamatan Lhoknga dan Kecamatan Leupung yang diterima oleh imum mukim dan panitia pelaksana peringatan tsunami di 5 kemukiman. SBA juga akan menyerahkan bantuan dalam mendukung pendidikan tahfidz di Kecamatan Lhoknga dan Kecamatan Leupung berupa dukungan biaya operasional ustadz/ustadzah, pengadaan 150 meja ngaji dan papan tulis (white board) pada hari Rabu, 30 Desember 2020,” tutup Tafaul.[*/Red]