-->

Opotalah! Diduga Kecewa Tujuh Ekor Kambing Peliharaannya Hilang, Seorang IRT di Tamiang Tewas Gantung Diri

25 Desember, 2020, 09.39 WIB Last Updated 2020-12-25T02:40:28Z

Personil Polres Aceh Tamiang sedang melakukan identifikasi di kandang kambing tempat korban 
di temukan tergantung diri

LINTAS ATJEH | ACEH TAMIANG - MI (30), seorang ibu rumah tangga (IRT) warga Dusun Suka Mulia Satu, Desa Tenggulun, Kecamatan Tenggulun, Aceh Tamiang, ditemukan tewas dengan kondisi tubuhnya tergantung di kandang kambing yang berada di belakang rumahnya, Kamis (24/12/2020).

Kapolres Aceh Tamiang AKBP. Ari Lasta Irawan, SIK, melalui Kapolsek Kejuruan Muda Iptu Hendra Sukmana saat dikonfirmasi mengatakan, ibu dua anak ini pertama kali ditemukan oleh suaminya sendiri, Sugandi (40).

Jelasnya lagi, sekitar pukul 06.00 WIB suami korban hendak menuju ke kamar mandi yang letaknya dibelakang rumah kemudian melihat istrinya sudah tergantung dikandang kambing.

Melihat kejadian tersebut, kata Kapolsek, suami korban langsung meminta pertolongan kepada tetangga dan bidan desa untuk memastikan, apakah istrinya masih hidup.

"Setelah diperiksa oleh bidan desa, korban dinyatakan telah meninggal dunia," ujar Kapolsek.
Menurut keterangan pihak keluarga, terang Kapolsek Iptu Hendra lagi, diduga korban sengaja mengakhiri hidupnya dengan cara menggantungkan diri karena dipicu rasa kecewa karena setelah lelah mencari tujuh ekor kambing yang dipelihara tidak pulang ke kandang.

Kambing peliharaan korban biasanya pulang sendiri ke kandang pada sore hari, namun pada Rabu 23 Desember 2020 kemarin tidak pulang setelah dilepas pagi harinya.

Sebelum gantung diri, kata Iptu Hendra, korban bersama suaminya pada Rabu (23/12/2020) sekitar pukul 18.00 WIB sempat mencari kambing secara bersama-sama, namun hingga pukul 22.00 WIB pencarian tidak membuahkan hasil.

Selanjutnya suami korban dibantu keluarganya melanjutkan pencarian hewan peliharaan mereka ke perkebunan milik masyarakat dan perkebunan kelapa sawit PT. Sisirau. Karena tidak kunjung ditemukan juga, pencarian kemudian dihentikan dan kembali ke rumah masing-masing.

"Korban sangat kecewa, karena kambing-kambing yang dipelihara bukan miliknya sendiri, namun milik orang lain yang mereka pelihara," ungkap Kapolsek Iptu Hendra. [*/Red]


Komentar

Tampilkan

Terkini