LINTAS ATJEH | ACEH TAMIANG - Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Aceh Tamiang berencana untuk menata lansekap (bentang lahan) perbatasan Kabupaten Aceh Tamiang dengan Kabupaten Langkat, Provinsi Sumatera Utara (Sumut).
Hal itu disampaikan oleh Ketua Dekranasda Aceh Tamiang, Dr. Rita Syntia Mursil, MM, di Pendopo Bupati, Kota Kualasimpang, Senin (07/12/2020).
Dalam sambutannya pada pelaksanaan rapat bersama sejumlah Kepala SKPK, Perwakilan/Pengurus Dekranasda, TP-PKK dan Dharma Wanita, Rita mengungkapkan, idenya untuk menata lansekap perbatasan Aceh Tamiang-Langkat telah disetujui oleh Bupati selaku kepala daerah.
"Kita ingin menata lanskap perbatasan sebagai pintu masuk Aceh dengan kearifan lokal, namun tetap mengedepankan hal-hal yang sesuai dengan kekinian. Rencana ini telah saya sampaikan ke Pak Bupati dan beliau menyetujuinya," ungkap Rita.
Dijelaskan juga oleh Rita bahwa tujuan penataan lansekap tidak lain untuk mempercantik wajah perbatasan, juga sebagai upaya untuk membenahi areal sekitar perbatasan yang saat ini masih terkesan kumuh dan tidak terawat.
Lanjut Rita, dijadwalkan pada Rabu (09/12/2020) besok, dirinya bersama sejumlah SKPK dan Perwakilan pengurus Dekranas, TP-PKK dan Dharma Wanita akan meninjau lokasi untuk menentukan denah penataan.
"Kita harapkan semoga penataan lansekap perbatasan nantinya, terutama di areal ruko kawasan perbatasan yang selama ini terkesan tidak terawat akan menjadi ikon bagi pintu masuk Aceh-Sumut serta areal perhentian sementara bagi pelintas," demikian disampaikan oleh Ketua Dekranasda Aceh Tamiang, Dr. Rita Syntia Mursil, MM.[*/Red]