Penderita diabetes di dunia termasuk di Indonesia semakin meningkat setiap tahun. World Health Organization (WHO) memperkirakan jumlah pasien diabetes melitus di Indonesia akan meningkat signifikan hingga 16,7 juta pada tahun 2045. Kepedulian akan hal ini harus terus ditingkatkan.
Dalam rangka memperingati Hari Diabetes Sedunia yang jatuh setiap 14 November mahasiswa KKN Unimal Kelompok-115 dan Kelompok-244 berkerjasama untuk menyelenggarakan Edukasi dan Pemeriksaan KGD (kadar gula darah) dan seragkaian pemeriksaan lainnya bersama Dokter dari Fakultas Kedokteran Unimal dengan topik-topik kesahatan terkhususnya diabetes.
"Sebagai bagian dari salah satu program mahasiswa KKN Kelompok-115 dan Kelompok-244, kami menggelar Edukasi dan Pemeriksaan KGD (kadar gula darah) dan seragkaian pemeriksaan lainnya untuk mengajak masyarakat khususnya lansia Gp. Paya Puenteut agar semakin sadar akan bahaya penyakit diabetes melitus dan cara pencegahannya," ungkap dr. Khairunnisa Z, M. Biomed selaku Pembimbing KKN Kelompok-115 dalam keterangannya, Sabtu (14/11/2020) di Lhokseumawe.
Ia menjelaskan, masyarakat Indonesia masih kurang sadar akan penyakit diabetes melitus ini dan kerap menyepelekannya. Padahal Indonesia menempati urutan keenam dari 10 negara dengan jumlah pasien diabetes tertinggi, yakni 10,3 juta pasien per tahun 2017 dan diperkirakan akan meningkat menjadi 16,7 juta pasien per tahun 2045.
Fakta dari WHO menyebut diabetes melitus adalah penyebab kematian nomor tujuh di dunia. Penyakit ini juga menjadi penyebab utama kebutaan, komplikasi pada jantung, gagal ginjal, strok, dan amputasi tungkai bawah. Berdasarkan fakta di atas diabetes melitus dapat menyebabkan berbagai komplikasi yang akan memengaruhi kualitas hidup dan dapat menyebabkan kematian.
Untuk itu, pada tanggal 14 November 2020 yang bertepatan dengan Hari Diabetes Internasional, Mahasiswa KKN Unimal Kelompok-115 dan Kelompok-244 melakukan kegiatan KGD (kadar gula darah) untuk mengedukasi masyarakat akan masalah ini. Diantaranya berupa pemeriksaan gula darah, edukasi tentang pola makan sehat, serta topik-topik kesahatan dan juga menempel poster edukasi diabetes di tempat umum.
Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) dr. Khairunnisa Z, M. Biomed sangat mendukung dan memberikan motivasi kepada mahasiswa yang sedang melakukan pengabdian untuk terus berbuat yang terbaik kepada masyarakat terutama masalah-masalah Kesehatan karena Berdasarkan faktanya diabetes melitus dapat menyebabkan berbagai komplikasi yang akan memengaruhi kualitas hidup dan dapat menyebabkan kematian. Oleh karena itu, dengan adanya edukasi yang dilakukan oleh mahasiswa semoga masyarakat terutama Gampong Paya Peunteut terbebas dari penyakit diabetes.
"Mari kita wujudkan hidup berkualitas tanpa diabetes," ucap Mahasiswa Unimal.[*/Red]