-->

Mahasiswa KKN Unimal K176 Berikan Sembako Untuk Kaum Dhuafa

19 November, 2020, 06.37 WIB Last Updated 2020-11-18T23:38:10Z

LINTAS ATJEH | ACEH BESAR - Mahasiswa KKN Covid-19 Kelompok 176 Universitas Malikussaleh melakukan kegiatan dalam rangka memberikan bantuan sembako kepada kaum dhuafa di Desa Ujong Keupula, Kecamatan Seulimeum, kabupaten Aceh Besar. Selain itu ada juga para perangkat desa turun tangan terutama geuchik yang turut membantu Mahasiswa Universitas Malikussaleh. 

Mahasiswa yang bergabung dalam Kelompok 176 yaitu Juniati dari jurusan Ekonomi Pembangunan, Nurul Akmal dari jurusan Manajemen, Nurul Hayya dari jurusan Hukum, Firli Fonna dari jurusan Sosiologi, Ajirna dari jurusan Sosiologi, Nita Rizkia dari jurusan Hukum, Khatijah dari jurusan Studi Pendidikan Fisika, dengan Dosen Pembimbing Ferdy Saputra, S.H.. M.H,.


Kegiatan KKN K176 melakukan pembagian ke sebagian kaum dhuafa di Desa Ujong Keupula, Kecamatan Seulimeum, Kabupaten Aceh Besar, Rabu (18/11/2020). 

Mahasiswa turun langsung membagikan sembako kepada kaum dhuafa di desa terpencil. Menurut Juniati, setelah sekian lama kami KKN di desa tersebut setelah dipantau sangat banyak kaum kurang mampu dan masih sangat awam.

"Semoga dengan adanya sedikit bantuan dari Mahasiswa Universitas Malikussaleh mampu meringankan  sedikit beban dan kami sangat bersyukur bisa saling berbagi. Dari kegiatan ini yang kami buat semoga pemerintah setempat mampu meningkatkan lagi perekonomian dan saling membantu satu sama lain begitu pun dengan warga setempat," harapnya.


Juniati mengatakan mahasiswa Universitas Malikussaleh sangat terkesan dan terharu dengan kondisi di Desa Ujong Keupula yang tempat tersebut masih sangat terpencil. Dengan cerita dari para ibu-ibu yang diberikan  sembako sangatlah menyentuh hati dan ada sebagian ibu menangis saat menceritakan tentang kehidupannya. Padahal tidak banyak yang kami berikan tetapi ibu-ibu tersebut mengatakan ini sangat bermanfaat bahkan ini sungguh berharga.


"Nurani kami mengatakan bahkan ini tidak lah mewah tapi sangat berharga sampai ibu tersebut menangis. Semoga apa yang kami berikan dapat mengurangi sedikit beban," kata Ketua Kelompok, Juniati..[*/Red]

Komentar

Tampilkan

Terkini