Handstanitizer adalah antiseptic yang berbentuk cairan yang berfungsi untuk mencegah atau menghambat pertumbuhan mikroorganisme pada jaringan tubuh manusia secara perlahan. Cairan handsanitizer dipercaya bisa mengatasi dan melindungi kita dari penyebaran virus Covid-19.
Handsanitizer saat ini sangat susah untuk kita temukan di toko. Selain harganya yang mahal, handsanitizer juga sangat dibutuhkan oleh masyarakat saat masa Covid-19 untuk mencegah penularan virus dari tubuh ke tubuh.
Mahasiswa Universitas Malikussaleh membuat dan membantu warga yang sedang kesusahan mencari handsanitizer dengan meracik bahan-bahan alami sendiri. Mereka tergabung dalam Kelompok 087 berjumlah 7 orang anggota, yaitu Muhammad Kemal Fasya, Ira Miftahul Jannah, Maizatul Aqmalia, Nadia, Rahmaton, Khuddahri, Al Akbar dan dibimbing langsung oleh Dosen Pembimbing Lapangan Dr. Faisal Matriadi, S.E., M.Si.
Anggota Kelompok 087, Ira Miftahul Jannah mengatakan, mereka meracik dan membuat handsanitizer menggunakan bahan-bahan alami yang ada di daerah Pulo Pisang, Kecamatan Pidie, Kabupaten Pidie.
"Adapun bahan-bahan yang mereka gunakan yaitu daun sirih, jeruk nipis dan air aquades," jelas Ira, Kamis (12/11/2020).
Dijelaskannya, pembuatan handsanitizer dilakukan untuk membantu warga guna mencegah penyebaran virus corona di Desa Pulo Pisang.
"Kami membagikan handsanitizer satu rumah satu botol supaya kebagian semua dan warga yang ada di situ juga bisa menggunakannya semua," tandasnya.[*/Red]