LINTAS ATJEH | SIMEULUE - Pemerintah Kabupaten Simeulue akan menggarap lahan persawahan masyarakat seluas 1102 hektar yang direncanakan akan masuk masa panen dalam 4 bulan kedepan.
Hal itu disampaikan Bupati Simeulue Erly Hasim bersama Dandim 0115 Simeulue saat melakukan launching tanam padi di persawahan masyarakat Desa Bunga, Kecamatan Salang, Sabtu (25/07/2020).
Kegiatan ini di selenggarakan untuk mendukung misi program antispasi krisis pangan akibat Covid-19 oleh Gubernur Aceh yang bekerjamasama dengan Pangdam Iskandar Muda Aceh.
Tanam padi itu diawali dengan pengolahan sawah dengan menggunakan 15 unit Traktor Jonder, 3 unit hand Traktor dan 5 unit mesin pengurai padi yang diserta alat tangki semprot pembasmi hama.
Bupati Simeulue H. Erly Hasim mengatakan, dengan adanya program ini masyarakat hendaknya lebih bersemangat lagi untuk turun ke sawah.
"Program ini kita tempatkan di lokasi ini karena memang lahannya sangat lebar dan juga tidak mungkin di pisah-pisahkan. Ini juga merupakan awal dari kebangkitan sistem ekonomi masyarakat," katanya.
Sementara itu Dandim 0115 Simeulue Letkol. Inf Yogi Bahtiar SKom MBA menyampaikan, penanaman padi mungkin akan di mulai pada bulan September mendatang.
"Dalam 2 bulan ini kita bajak dulu sawahnya menggunakan alat - alat traktor kemudian baru kita tanam padi yang mungkin mulai pada September mendatang," ujarnya.
Acara ini di hadiri oleh Bupati Simeulue H. Erly Hasim, Ketua PKK Simeulue, Dandim 0115 Letkol. Inf. Yogi Bahtiar, Kajari Simeulue, Kadis Pertanian, Kadis Perkebunan dan Peternakan, Asisten 1 dan 2 Simeulue, Kapolsek Salang serta seluruh Forkopimda Kabupaten Simeulue.[FIR]