ABDYA - Dinas Pertanian dan Pangan (Distanpan) Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) menerjunkan 40 unit traktor 4 WD berbagai merk untuk mempercepat pengolahan tanah pada musim tanam rendengan tahun 2020 ini.
Hal tersebut dikatakan Kepala Dinas Pertanian dan Pangan, drh Nasruddin didampingi Kabid Produksi, Darwis kepada LintasAtjeh.com, Senin (27/01/2020), di Blangpidie.
Menurutnya, jumlah traktor 4 WD keseluruhan yang dimiliki Distanpan Abdya sebanyak 60 unit. Sedangkan yang dipakai untuk mengolah tanah pada musim tanam padi rendengan hanya 40 unit, selebihnya sudah dijadikan sebagai alat untuk pengolahan tanah sekaligus bendengan. Kemudian 10 unitnya lagi tidak bisa digunakan karena dalam keadaan rusak.
"Alsintan yang ada ini tetap menyebar di sembilan kecamatan terutama daerah-daerah yang sudah siap panen untuk melakukan pengolahan tanah supaya jadwal tanam kita tahun bisa sesuai target," jelas Nasruddin.
Selain itu, lanjutnya lagi, dari 40 unit traktor 4 WD yang diturunkan ke lapangan semuanya dalam keadaan siap pakai dan ditambah lagi 5 traktor 4 WD dari provinsi. Jumlah ini akan mampu melakukan pengolahan tanah seluas 10.260 hektar.
"Kita yakin dengan unit sebanyak itu pengolahan tanah bisa dikerjakan tepat waktu. Insha Allah," ungkap Nasruddin yakin.
Ia juga menambahkan, dengan kesiapan para petani kita yang beragam dapat kita pastikan sebagian hamparan yang telah selesai melakukan panen langsung dibajak kembali dengan ketersediaan air yang cukup.
Adapun daerah-daerah yang debit air agak kurang, katanya, pihak Distanpan telah menyediakan pompa air serta melakukan koordinasi dengan dinas terkait seperti Dinas PUPR dan BPBK Kabupaten Abdya untuk membantu memperbaiki jaringan serta membangun irigasi darurat.
"Besar harapan kita pengolahan tanah bisa berjalan maksimal sehingga target tanam pada Maret 2020 bisa terlaksana sesuai jadwal yang telah disepakati bersama," demikian ungkap Nasruddin.[Adi S]