SOLO - Jengah dengan kasus korupsi di Indonesia, Masyarakat Pecinta Bendera Tauhid (Martabat) Solo menggelar Aksi Damai Indonesia Bertauhid Berantas Korupsi.
Aksi berlangsung di Gladak Solo, Jum'at (17/01/2020) dimulai sejak pukul 12.45 WIB.
Massa sebelumnya melakukan konvoi dari titik kumpul di Jl. Brengosan Purwosari, Laweyan, Solo, atau tepatnya di depan Kantor DPC PDIP Solo.
Adapun route konvoi yang dilewati yakni Brengosan, Jackstar, Kerten, Pom Bensin Manahan, Polresta Surakarta, Fly Over Manahan, Gendengan, Stadion Manahan dan finish di Gladak.
Setiba di Gladak, beberapa orator memberikan orasinya tentang carut marut penggembosan KPK dalam memberantas kasus korupsi.
Ratusan massa tampak antusias dengan membawa bendera Merah Putih dan Bendera Tauhid. Selain itu, puluhan spanduk anti korupsi dibentangkan massa.
"Tembak Mati Buronan KPK, Parpol Bukan Sarang Koruptor, Bubarkan Badan Pengawas KPK, Janazah Koruptor Tak Wajib Disholati, Save KPK Save Indonesia, Segera Geledah Kantor KPU & PDIP," demikian tulisan yang dibawa massa.
Diantara massa aksi juga terlihat melakukan pembakaran Bendera Komunis Cina, diiringi teriakan takbir.
Aksi Martabat dengan Korlap Ustadz Abu Ihsan ini berakhir pukul 15.00 WIB, berlangsung tertib dengan mendapatkan pengamanan dari jajaran Polres Surakarta.[Ar]
