ACEH SELATAN - Forum Komunikasi Anak Bangsa (Forkab) Aceh Selatan, mendukung penuh Bendera Alam Peudeng dijadikan sebagai bendera Aceh mengingat bendera tersebut terlahir dari masa kejayaan kerajaan Aceh masa lampau.
Pernyataan dukungan tersebut disampaikan ketua Forkab Aceh Selatan Syahrul kepada LintasAtjeh.com, Senin (29/07/2019) di Tapktuan. Karena menurutnya bendera Alam Peudeung merupakan simbol kejayaan rakyat Aceh.
"Bendera Alam Peudeung merupakan warisan sejarah yang harus dilestarikan dan rakyat aceh sangat merindukan kejayaan Aceh bangkit kembali seperti zaman kerajaan yang pernah dipimpin Sultan Iskandar Muda," tuturnya.
Selain itu, Forkab Aceh Selatan menyambut baik usulan Alam Peudeung sebagai bendera Aceh karena simbol ini dinilai memiliki histori sebagai simbol kejayaan Aceh di masa kepemimpinan Sultan Iskandar Muda.
"Kami harap semoga dengan disahkannya Bendera Alam Peudeung dapat mengakhiri polemik berkepanjangan tentang Bendera Aceh yang saat ini masih belum disetujui oleh Pemerintah Pusat RI," harapnya.
Kerana menurutnya, Bendera Alam Peudeung telah sesuai dengan peraturan pemerintah no 77 tahun 2007 tentang lambang daerah. Dimana disebutkan lambang daerah tidak diambil dari bendera suatu negara dan bukan merupakan bendera separatis.
Dengan disahkanya Bendera Alam Peudeung sebagai bendera Aceh, jelasnya, itu telah mewakili aspirasi semua elemen masyarakat Aceh dan dapat diterima semua kalangan masyarakat dan pemerintah pusat.
"Kami dukung penuh Bendera Alam Peudeng disahkan dan kami yakini dapat menjadi alat pemersatu rakyat Aceh. Semoga menjadi solusi terbaik mengakhiri polemik persoalan bendera di Aceh," tutupnya.[*/Red]
