SEMARANG - Warga di sejumlah daerah tengah dihebohkan dengan aksi pembakaran mobil dan motor oleh orang tak dikenal. Pelaku membakar mobil-mobil dan motor yang terparkir tanpa alasan yang jelas.
Catatan Polda Jateng, aksi ini terjadi di Kota Semarang, Kendal dan Kabupaten Semarang. Di Kota Semarang, 12 kejadian, di Kendal ada 7 kejadian dan di Kabupaten Semarang ada 1 kejadian.
Modus yang dilakukan mencari sasaran mobil atau roda dua yang terparkir di lokasi sepi. Kemudian pelaku menuangkan bahan bakar dan menyulutnya.
Namun Jum'at (1/2/2018) subuh tadi kembali terjadi aksi pembakaran mobil di Kota Semarang. Mobil Daihatsu Sigra nopol H 8672 FG milik Dodi Handono (71) yang terparkir di rumahnya di Jalan Genuk Karanglo RT 1 RW 1, Tegalsari, Kecamatan Candisari, Kota Semarang dibakar orang tak dikenal.
Padahal mobil itu terparkir di garasi rumah yang tertutup pagar. Dodi mengaku mengetahui mobilnya dibakar sekitar pukul 04.15 WIB. Ia kaget karena mendengar suara teriakan kebakaran, dan setelah ke luar ternyata mobilnya yang terbakar.
"Mobil saya parkir sejak pukul 20.00 WIB. Tadi tiba-tiba ada teriakan kebakaran, saya lihat dari jendela api sudah membesar. Untung apinya tak merembet ke rumah," katanya kepada wartawan.
Kasus pembakaran mobil ini mendapat respon serius dari Polda Jateng, yang ikut turun tangan mengawal pengungkapan kasus ini.
Sementara 11 lokasi lain di Kota Semarang yakni pada Jumat 4 Januari 2019 di Jalan Puspogiwang I pukul 03.30 WIB, Selasa 8 Januari 2019 di Jalan Irigasi pukul 03.30 WIB, Kamis 10 Januari 2019 di Jalan Gaharu Utara Banyumanik pukul 03.30 WIB, terakhir pagi tadi pukul 03.45 WIB di Mlatiharjo.
Sedangkan pembakaran motor ada di Perum Beringin Ngaliyan tanggal 28 Januari pukul 03.30 WIB. Kerusakan yang ditimbulkan akibat pembakaran itu bervariasi ada yang nyaris hangus terbakar habis, ada juga yang terbakar bagian depannya.
Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Agus Triatmaja mengatakan, pihak kepolisian tengah melakukan penyelidikan secara serius. Pihaknya pun meminta masyarakat tentang tenang.
"Kami dari Kepolisian terus melaksanakan penyelidikan secara intensif terkait hal tersebut. Oleh sebab itu kami minta kepada masyarakat untuk tetap tenang," katanya.
Pihaknya juga mengimbau kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan, serta turut menjaga keamanan dengan menggiatkan program siskamling.
"Informasikan kepada pihak keamanan, baik Bhabinkamtibmas atau Babinsa atau ke kantor polisi terdekat jika melihat ada orang dengan tingkah yang mencurigakan," ujarnya.[MuriaNews.com]