ACEH TAMIANG - Babinsa merupakan satuan teritorial TNI AD paling bawah, yang berhadapan langsung dengan masyarakat. Jabatan tersebut berada di bawah Komando Rayon Militer (Koramil) bagian dari Komando Distrik Militer (Kodim) dan Komando Resor Militer (Korem) yang menginduk pada Komando Daerah Militer (Kodam).
Seorang Babinsa memiliki wilayah operasi yang luasannya bervariasi, dari cuma satu desa hingga beberapa desa. Berdasarkan Peraturan Kepala Staf TNI AD Nomor 19/IV/2008 tertanggal 8 April 2008, seorang Babinsa berkewajiban untuk melaksanakan pembinaan teritorial sesuai petunjuk atasannya, yaitu Danramil.
Secara pokok, tugas-tugas para Babinsa yakni mengumpulkan dan memelihara data pada aspek geografi, demografi, hingga sosial dan potensi nasional di wilayah kerja mereka masing-masing. Hal ini meliputi banyak sekali aspek, yaitu aspek SDM, SDA, sarana-prasarana dan infrastruktur di wilayah binaan.
Seorang Babinsa yang berbasis militer juga harus mampu memerankan diri sebagai seorang tenaga guru sehingga dapat membantu mengajar para murid di sekolah-sekolah yang ada dalam wilayah binaannya.
Hal tersebut seperti yang dilakukan oleh seorang Babinsa Koramil 06/Manyak Payed Jajaran Komando Distrik Militer (Kodim) 0117/Aceh Tamiang, bernama Kopda M. Andi. Berdasarkan informasi yang dihimpun LintasAtjeh.com, Sabtu (23/02/2019), Kopda M. Andi telah memerankan dirinya sebagai guru dan membantu mengajar di Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Manyak Payed, Kecamatan Manyak Payed, Kabupaten Aceh Tamiang.
Kepada wartawan, Babinsa Kopda M. Andi mengatakan bahwa pendidikan merupakan hal penting bagi kemajuan sebuah bangsa dan oleh karena itu setiap warga negara berhak mengikuti pendidikan baik dijenjang pendidikan anak usia dini, pendidikan dasar, pendidikan menengah dan juga dijenjang perguruan tinggi.
Selain itu, Kopda M. Andi turut menjelaskan bahwa tujuan dirinya membantu mengajar, yakni sebagai salah satu upaya untuk meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah binaannya. "Saat mengajar saya juga berusaha memberikan pemahaman kepada murid-murid tentang pentingnya sikap disiplin, menjaga kebersihan serta kerapian," tutur Kopda M. Andi.
Sementara itu, Kepala Sekolah SD Negeri 1 Manyak Payed, Alwiyadi S.Pd, menyampaikan bahwa keterlibatan para Babinsa sebagai tenaga guru di sekolah, sangatlah membantu, terutama dari aspek pelatihan disiplin. Kehadiran Babinsa membuat para dewan guru dan para murid merasa sangat senang dan bangga.
"Saya sangat senang dan berterima kasih kepada Bapak Kopda M. Andi karena selaku Babinsa, beliau sudah sangat membantu dalam proses kegiatan belajar mengajar di sini. Saya tidak bisa memberikan apapun kepada beliau yang dengan senang hati dan ikhlas mengajar murid-murid SD Negeri 1 Manyak Payed," demikian ungkap Alwiyadi S.Pd. [ZF]
