BANDA ACEH - Lembaga Swadaya Masyarakat Aceh Culture and Education (Action) memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-90 sebagai ajang membangkitkan kembali semangat pemuda Indonesia khususnya Aceh untuk kembali terjun dan berperan penting dalam pembangunan Negara Republik Indonesia.
Ketua Aceh Culture and Education, Aris Faisal Djamin, SH, menyampaikan bahwa momen 28 Oktober adalah momennya para pemuda.
"Kita tahu bahwa sembilan puluh tahun yang lalu pemuda Indonesia dari berbagai suku sudah bertekad dan bersumpah untuk negeri ini. Mereka semua berjuang untuk kemerdekaan Indonesia, tak terpintas di pikiran mereka bagaimana Indonesia 73 tahun yang akan datang. Namun mereka yakin bahwa anak cucunya bisa dan siap untuk meneruskan perjuangan ini. Inilah momennya para pemuda," terangnya.
Sementara Kepala Badan Protokoler Action, Saradina Hanif sepakat dan juga menghimbau untuk pemuda pemudi bangsa, agar bersatu, bulatkan tekad untuk memajukan bangsa ini dari segi apapun.
"Saya harap dengan momentum Hari Sumpah Pemuda ini, para pemuda Indonesia terus aktif menyuarakan persatuan dan kesatuan bangsa. Seperti kata Bung Karno, jangan tanyakan apa yang diberikan bangsa untukmu, akan tetapi tanyakan apa yang sudah kamu berikan kepada bangsa?" tutupnya.[*/Red]
