JAKARTA - Setelah lebih dari tiga minggu berada di Yordania, relawan Kwartir Nasional Gerakan Pramuka Eko Sulistio langsung bertolak ke Myanmar. Ia kembali ke Myanmar untuk mendistribusikan bantuan kemanusiaan kepada para pengungsi Rohingya. Tahun ini adalah kali ketiga misi kemanusiaan dilaksanakan pada masa kepemimpinan Ketua Kwarnas Adhyaksa Dault.
"Kwarnas Gerakan Pramuka kembali diminta untuk mendistribusikan bantuan ke Rohingya di bulan Ramadan ini. Dan ini adalah kali ketiga misi kemanusiaan dilakukan di Myanmar di tahun 2018," ujar Andalan Nasional Kwarnas Gerakan Pramuka Urusan Pengabdian Masyarakat dan Siaga Bencana (Abdimasgana) ini, Selasa (29/05/2018).
Selain bantuan dari Kwarnas Gerakan Pramuka Pramuka, bantuan juga didatangkan dari sejumlah NGO nasional maupun internasional. Rencananya Eko akan berada di Myanmar sampai H-7 Hari Raya Idul Fitri. Adapun bantuan yang diberikan antara lain berupa bahan makanan seperti beras, terigu, gula, coklat, makanan ringan, obat-obatan, minuman, air bersih dan pakaian.
"Kondisi saudara-saudara kita di Myanmar masih belum juga membaik. Mereka masih hidup dengan segala keterbatasan dan ancaman. Semoga bulan puasa ini mereka mendapatkan banyak berkah dari Allah SWT," jelasnya.
Ketua Kwarnas Gerakan Pramuka Adhyaksa Dault mendukung penuh upaya yang dilakukan Eko untuk membantu para pengungsi Rohingya. Menurutnya, persoalan yang dihadapi oleh Etnis Rohingya menjadi perhatian khusus Kwarnas Gerakan Pramuka untuk diprioritaskan penangannya. Sebab, kehidupan mereka di sana sangat memprihatinkan.
"Ini sudah kesekian kalinya Kwarnas mengutus relawannya untuk membantu saudara-saudara kita di Myanmar dari tahun 2014. Jadi, selain aktif melakukan penanganan bencana di nasional, kehadiran Pramuka juga harus bisa dirasakan manfaatnya di negara luar," jelasnya.
Eko berpesan kepada adik-adik Pramuka untuk tidak lelah berbagi terhadap sesama. Terlebih di bulan suci Ramadan ini. Ia berharap bakti Pramuka kepada masyarakat lebih ditingkatkan. "Untuk adik-adik manfaatkan bulan puasa ini untuk terus berbagi. Jangan pernah kita berhenti berbagi dalam misi kemanusiaan," tuturnya.
Sebelumnya Eko baru saja melakukan misi kemanusiaan di Yordania. Ia aktif mendistribusikan bantuan untuk para pengungsi Palestina dan Suriah di perbatasan Yordania. Selain bahan makan dan pakaian, Eko mendistribusikan bantuan mobil ambulans dari Lembaga Kemanusiaan Darut Tauhid.[*]