JAKARTA - Ketua Umum Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) Nasional, Wilson Lalengke, S.Pd. M.Sc, MA, bersama keluarga menghadiri undangan buka puasa bersama dengan Kedutaan Besar Kerajaan Maroko yang diwakili Konselor, Mr. Mostafa Nakhloui, di SHISHA Café, Jl. Kemang, Jakarta, Jum'at, (24/05/2018).
Wilson bersama keluarga tiba di lokasi buka puasa bersama sekitar pukul 17.35 WIB yang langsung disambut oleh Mr. Mostafa Nakhloui, didampingi beberapa staf kedutaan Besar Maroko, antara lain Mr. Mjido dan Ms. Nadia. Turut hadir bersama Ketum PPWI dan keluarga, Ketua DPD-PPWI Provinsi Papua, Sem Gombo, S.Kom.
Sambutan yang sangat akrab dan hangat tersebut senantiasa ditunjukkan oleh Kedubes Maroko terhadap setiap mitra kerja Kedubes, terutama kepada Ketua Umum PPWI yang pada beberapa tahun lalu telah berhasil menerbitkan buku bertema hubungan Indonesia dengan Kerajaan Maroko. Selain undangan dari PPWI, hadir juga rekan lainnya dari RRI Nasional dan sahabat Kedubes Maroko.
Seusai menyalami semua anggota rombongan keluarga Ketum PPWI, Mr. Mostafa Nakhloui langsung mengarahkan semua undangan untuk segera menuju meja jamuan makan, karena sebentar lagi waktu berbuka tiba.
Kemudian, masing-masing undanganpun bergegas mengambil makanannya sendiri-sendiri. Setelah itu, semua undangan menuju ruangan yang dipesan khusus oleh Kedutaan Besar Maroko bagi pelaksanaan acara berbuka puasa bersama ini.
Selintas kemudian, azan maghrib dan tanda berbuka puasa berkumandang. Semua hadirin dipersilahkan oleh Mr. Mostafa Nakhloui untuk membatalkan atau berbuka puasa bersama. Masing-masing menikmati hidangan pembuka berupa minuman segar dan makanan ringan dengan senang hati.
Jamuan yang dihidangkan cukup banyak. Sebagian besar menu tidak kita jumpai di rumah, termasuk di rumah makan ala Indonesia. Namun, ada juga beberapa menu khas nusantara yang disediakan, seperti soto dan nasi pecel. Setiap undangan dipersilahkan mencoba mencicipi setiap menu makanan yang umumnya merupakan makanan Timur Tengah, seperti nasi kebuli, roti lebar, grill daging domba, dan lain-lain.
Kedubes Berakrab Ria dengan PPWI Papua
Sambil makan, Mr. Mostafa Nakhloui sepertinya sudah kenal Sem Gombo, ketua DPD PPWI Papua. Rupanya, Beliau masih ingat pernah bertemu saat Sem yang orang asli Papua ini menghadiri acara temu alumni Maroko di Hotel Borobudur Jakarta beberapa tahun lalu.
“Mr. Mostafa Nakhloui tegur saya dengan sapaan ‘Saya sudah kenal Anda waktu 2 tahun lalu bertemu di Hotel Borobudur,” ujar Sem kepada pewarta media ini.
“Saya kaget dan agak heran dengan sambutan luar biasa ini, karena waktu itu benar sudah pernah bertemu namun wajah saya waktu itu berjambang. Jadi saya berpikir Mr. Mostafa Nakhloui sudah lupa. Tetapi beliau masih ingat betul katanya. Saya sangat terkesan, koq bisa yaa.. seorang Konselor Kedutaan Kerajaan Maroko ini bisa ingat, sampai begitu kaget saya. Namun, saya merasa senang sekali,” imbuh Sem Gombo.
Untuk menghilangkan rasa sungkan kami, Ketua Umum Wilson menyampaikan kepada kami semua agar mencicipi makanan yang tidak ada atau tidak pernah ketemu di rumah.
“Kesempatan di sini, kalian cari makanan yang tidak ada di rumah supaya bisa merasakan enaknya seperti apa, jangan ambil makanan yang biasa ada di rumah yaa,” katanya. He..he..he… iya benar juga ya, akhirnya kami menuju ke meja tempat makanan-makanan ‘asing’ itu lalu masing-masing ambil menu yang ada di situ yang belum pernah dimakan di rumah. Ketika kami makan, ada kesan tersendiri.
Selesai buka puasa bersama, istri Ketum PPWI, Ibu Winarsih Lalengke meminta foto bersama sebagai kenangan-kenangan dengan Mr. Mostafa Nakhloui. Kami semua berfoto bersama Mr. Mostafa Nakhloui dan staf Kedubers Maroko lainnya beserta rekan undangan yang hadir.
Sebelum meninggalkan tempat berbuka puasa bersama, Wilson menyampaikan ucapan terima kasih sekaligus minta permisi untuk pamitan kepada Mr. Mostafa Nakhloui dan keluarga besar Kedutaan Besar Kerajaan Maroko.
Selanjutnya acara diakhiri dengan bersalam-salaman disertai hati penuh kegembiraan. Mr. Mostafa Nakhloui mengantarkan kami sampai di pintu keluar SHISHA cafe, disertai ucapan selamat jalan dan terima kasih telah hadir dalam undangan buka puasa bersama di tempat ini.[*]