ACEH SELATAN - Kodim 0107/Aceh Selatan menyelenggarakan Komunikasi Sosial (Komsos) dengan Keluarga Besar TNI (KB TNI) di Aula Makodim, Desa Lhok Bengkuang Timur, Kecamatan Tapaktuan, Selasa (06/03/2017).
Tampak hadir dalam acara tersebut, Dandim 0107/Asel diwakili Kasdim Mayor Inf Ferdinand, para Danramil dan perwira staf, wakil ketua persit beserta pengurus, Ketua Pepabri Asel Ruslan, Ketua PPAD Asel Yusnan Lara, Ketua FKPPI T. Azam Fajri, LVRI, Piveri (Persatuan istri veteran), Warakawuri dan Unit Korpri TNI Kodim Aceh Selatan.
Kegiatan yang diselenggarakan Kodim Aceh Selatan adalah dalam rangka mewujudkan hubungan silaturrahmi yang harmonis antara prajurit dengan Keluarga Besar TNI. Selain itu, juga merupakan wahana untuk mencapai kesepahaman dan persepsi tentang pemberdayaan wilayah pertahanan di darat kepada seluruh komponen bangsa termasuk Keluarga Besar TNI.
Perlu diketahui, fungsi teritorial sudah menjadi fungsi utama dalam setiap program TNI. Tentunya tidak terlepas dengan perkembangan jaman saat ini dan berbagai persoalan bangsa yang sangat komplek sehingga perlu disikapi secara cermat.
Maka dari itu, Kasdim Aceh Selatan Mayor Inf Ferdinand mewakili Dandim 0107/Asel yang hadir ditengah-tengah peserta Komsos menyampaikan bahwa momentum ini sangat penting untuk saling mempererat jalinan silaturrahmi, meningkatkan koordinasi dan membangun komunikasi.
"Agar terbangun kebersamaan dengan saling berinteraksi, saling mengisi berdiskusi dan dialog untuk tujuan yang sama yaitu memperkokoh persatuan dan kesatuan dalam menjaga Bhinneka Tunggal Ika serta mempertahankan kedaulatan NKRI," harapnya.
Sesuai dengan tema yang diusung yaitu "Melalui Silaturrahmi dengan Keluarga Besar TNI, kita tingkatkan pemahaman tentang Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika untuk berpartisipasi dalam menjaga dan mempertahankan kedaulatan NKRI".
Sementara, Danramil 14/Pasie Raja, Kapten Inf Panarimo pada saat penyampaian materi Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika mengatakan bahwa jiwa dan prinsip kehidupan dalam berbangsa dan bernegara sudah tercermin di dalam empat pilar bangsa kita yaitu Pancasila, UUD 1945, Bhinneka Tunggal Ika dan NKRI.
"Pancasila dengan nilai-nilai yang dimilikinya dapat memberikan semangat dan motivasi dalam perjuangan bangsa. Jangan lagi ada tawar menawar dalam hal ini, sudah menjadi harga mati," ungkanya.
Ia juga memaparkan, pengaruh globalisasi dan perkembangan tehnologi yang begitu pesat saat ini juga sangat mempengaruhi gaya kehidupan.
"Ini juga menjadi salah satu bentuk perang masa kini, segala sesuatu kita sangat ketergantungan dengan internet, lihat budaya silaturrahmi sudah mulai berkurang. Masing-masing sibuk dengan hp android, kalau ada acara pasti masing-masing sibuk dengan hp androidnya, yang lain diabaikan, ini salah satu contoh saja," beber Kapten Inf Panarimo.
Lanjutnya, dengan situasi kondisi saat ini, sangatlah banyak kerawanan dan upaya pengikisan moral serta ideologi seperti yang tertuang dalam Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika dapat dengan mudah dilemahkan.
"Mari kita menjaga bersama-sama menjalin hubungan yang lebih harmonis, saling asah asih dan asuh untuk meningkatkan pemahaman tentang Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika untuk berpartisipasi dalam menjaga dan mempertahankan kedaulatan NKRI," pungkasnya.
Disela-sela acara Komsos, Kodim 0107/Aceh Selatan memberikan kesempatan tanya jawab dalam forum diskusi serta dialog antara prajurit dengan Keluarga Besar TNI. Kemudian dilanjutkan penyerahan bantuan berupa santunan kepada peserta yang hadir sebagai bentuk kepedulian dan jalinan hubungan kekeluargaan yang harmonis.[Red]