ACEH SELATAN - Pengukuhan Tim Pemenangan Pasangan Mirah Kecamatan Sawang dan Relawan Desa se-Kecamatan Sawang, Kabupaten Aceh Selatan berlangsung sukses, Jum'at (23/03/2018).
Pantauan LintasAtjeh.com, acara pengukuhan dihadiri oleh partai pendukung meliputi Partai Aceh (PA), PKPI dan PBB, yang langsung dihadiri oleh ketua partai masing-masing yakni Mentro Aliman dari PA, PKPI dihadiri Zamzami, sedangkan PBB dihadiri Irma.
Disamping para petinggi partai pengusung turut hadir dua anggota DPRK Aceh Selatan dapil dua Sawang dan Meukek yaitu Tgk. Adi Darmawan dari PA dan dari PBB Mulyadi, SE. Tidak kalah penting turut hadir juga mantan Ketua DPRK Aceh Selatan Safiron M. Nur yang notabene Petinggi KPA Kecamatan Sawang.
Selain itu, hadir juga pensiunan PNS Pemkab Aceh Selatan H. Manaf Aldy dan Ir. Herman Arsyad dengan setia mendengar orasi politik yang disampaikan oleh politisi muda, Zamzami, ST.
Dalam orasi politiknya, Zamzami mengatakan andai kata Allah menghendaki Mirah Nomor 6 menang, kita akan menjalankan program-program pro rakyat.
"Kita akan benahi dan kita renovasi Asrama Naga Sakti yang ada di Banda Aceh dan asrama-asrama kecamatan lain yang lokasinya di Ibukota Provinsi agar adik-adik mahasiswa belajar dengan nyaman," ujar Zamzami optimis.
Sedangkan dari laporan panitia, acara pengukuhan yang diundang sekitar 800 massa. Namun diluar dugaan, antusias massa dari kader dan simpatisan Mirah yang hadir lebih dari 2000 massa dari 15 desa se-Kecamtan Sawang.
Usai acara, Calon Bupati H. Mirwan MS, SE dan Wakil Bupati Zirhan, SP, kepada LintasAtjeh.com menyampaikan tekadnya untuk membangun Aceh Selatan dengan bersama-sama yang pro rakyat.
"Di samping itu, kita berdua Mirah akan membenahi isu yang sudah viral di media baik medsos, online dan media cetak serta elektronik yang menyoroti tentang kesehatan khususnya tentang kekurangan dokter di setiap kecamatan," sebutnya.
Bila kami memenangkan pesta demokrasi nanti, lanjut H. Mirwan, lima tahun sekali Pemerinhan Aceh Selatan dibawah kepemimpinan Mirah akan memenuhi kekurangan dokter, jasa untuk mereka, para perawat dan bidan desa.
"Kita akan berdayakan agar pemenuhan hak masyarakat terpenuhi sesuai dengan standar nasional," demikian tandasnya.
Sementara Calon Bupati Aceh Selatan Zirhan, SP, mengatakan kalau Allah megizinkan kami memimpin Aceh Selatan lima tahun ke depan, pekerjaan yang tidak selesai dikerjakan oleh Bupati dan Wakil Bupati Aceh Selatan periode 2013-2018 yang berakhir tanggal 22 April 2018, kami dan jajaran dinas terkait akan teruskan pekerjaan yang tidak selesai.
Tegas dia, ada beberapa proyek besar yang belum siap misalnya Masjid Apung yang menelan biaya miliaran, jembatan Serullah yang menghubungkan Pantai Reklamasi dengan Masjid Apung dan tempat kuliner tetap harus diteruskan.
"Tidak ada satupun yang terbengkalai seperti program waktu Pak Husin Yusuf-Daska Aziz periode 2008-2012 program mereka diteruskan oleh Bupati-Wakil Bupati HT. Sama Indra, SH-Kamarsyah, S.Sos, MM, yang akan berakhir 22 April 2018 mendatang," tegas Zirhan.[Datok Rahmat]
