ACEH TIMUR - Dugaan korupsi dana operasional kendaraan bermotor di dinas kesehatan terus diburu oleh Tim Penyidik Polres Aceh Timur. Untuk diketahui, saat ini Polres Aceh Timur sedang memintai keterangan sejumlah kepala puskesmas.
"Mudah-mudahan dalam waktu singkat ini akan rampung," ungkap Kapolres Aceh Timur melalui Kasat Reskrim AKP Parmohonan Harahap kepada LintasAtjeh.com, Rabu (14/03/2018).
Sementara Wakil Ketua DPRK Aceh Timur, Muhammad Nur, S.Pd.I, MH, mengatakan sangat prihatin atas berbagai kasus korupsi yang menimpa beberapa dinas di lingkungan Pemkab Aceh Timur.
"Selama ini mereka telah dipercaya tapi tidak amanah," ungkap Muhammad Nur kecewa.
Bayangkan saja, lanjut dia, tahun ini saja sudah dua dinas ditetapkan sebagai tersangka oleh penegak hukum. Ini sangat memalukan.
Lebih lanjut, dia mengatakan kasus ini harus menjadi bahan evaluasi bagi semua instansi terkait.
"Yang pasti, dengan kejadian ini kita dapat mengambil pembelajaran dalam menjalankan roda pemerintahan secara sungguh-sungguh," kata Muhammad Nur.
Secara terpisah, Kasubbag Keuangan Dinas Kesehatan Pemkab Aceh Timur, M. Jamil saat ditemui awak media membenarkan adanya pemanggilan oleh Tim penyidik Polres Aceh Timur.
"Benar, ada beberapa kepala puskesmas yang dipanggil untuk dimintai keterangan terkait kasus dugaan korupsi dana operasional kendaraan bermotor di Dinas Kesehatan Aceh Timur pada tahun 2016 dan 2017," terangnya.[NAS]
