LANGSA - Gerakan Menutup Aurat (GEMAR) Kota Langsa menggelar aksi longmarch dari Masjid Raya Langsa menuju Lapangan Merdeka, dan melakukan konsultasi hijab syar'i dan berbagi hijab, Minggu (18/02/2018).
Kegiatan ini diinisiasi oleh tiga organisasi kepemudaan kota Langsa yang terdiri dari KAMMI Komisariat, LDK Assalam Unsam, LDK Alfurqan IAIN.
Vahri, salah seorang Koordinator Aksi kepada LintasAtjeh.com menjelaskan, selain gabungan 3 organisasi tersebut, kegiatan juga diikuti oleh para pemudi Kota Langsa yang peduli dengan penggunaan hijab syar'i.
"Sejauh ini aksi berjalan lancar, meskipun matahari terasa menyengat namun hal tersebut tidak mengurangi semangat peserta longmarch," ujarnya.
"Kami mengawalinya dengan longmarch untuk menyampaikan pesan secara terbuka melalui pesan-pesan yang dituliskan dikarton dan spanduk juga melalui orasi disampaikan oleh perwakilan dari salah satu peserta ke masyarakat bahwa pentingnya menutup aurat. Alhamdulillah kegiatan ini dihadiri hampir 200 peserta," imbuh Vahri.
Sementara itu, Ria Susanti, Koordinator Utama Aksi menyampaikan, aksi ini digelar untuk menghapus paradigma masyarakat bahwa setiap 14 Februari adalah perayaan Valentine.
"Kami ingin menghilangkan itu karena tidak sesuai dengan adat dan budaya Aceh serta syariat Islam," ujar Ria.
Rangkaian kegiatan ditutup dengan bagi-bagi hijab dan konsultasi gratis bagi kaum muda yang ingin hijrah menjadi pribadi muslim yang lebih baik.[Sm]