ACEH SELATAN - Setelah ditetapkannya pasangan calon bupati dan wakil bupati pada tanggal 12 Februari 2018 lalu. Maka secara hukum yang didasari hasil rapat pleno KIP memutuskan ketujuh calon dari jalur partai dan independen sah maju untuk berlaga dalam Pilkada Serentak 2018.
Berdasarkan putusan tersebut, maka Pangdam Iskandar Muda Mayjen TNI Moch. Fachrudin, S. Sos dan Kapolda Aceh Irjen Pol Rio Septianda Djambak beserta jajarannya, Danrem 012/TU Kolonel Inf Nefra Firdaus, SE, MM, Dandim 0107/Aceh Selatan Letkol Kav Hary Mulyanto dan Kapolres Asel AKBP Dedi Sadsono, ST, mengucapkan selamat atas ditetapkannya para pasangan calon Bupati/Wakil Bupati Aceh Selatan periode 2018 - 2023.
Adapun pesan Pangdam IM dan Kapolda Aceh beserta jajarannya kepada seluruh calon Bupati/Wakil Bupati adalah mewujudkan Pilkada damai secara utuh. Tampak bacaan sebagaimana yang tertulis dalam baliho yang terpasang di setiap satuan militer dan kantor polisi Aceh Selatan "Mari kita sukseskan Pilkada untuk menuju Aceh Selatan yang aman, damai dan sejahtera.
Baliho tersebut sudah mulai terpasang di seluruh Aceh termasuk wilayah Kabupaten Aceh Selatan. Dengan tujuan untuk menyampaikan pesan Kamtibmas kepada seluruh komponen masyarakat dalam pelaksanaan Pilkada.
Dalam hal ini, aparat keamanan dari jajaran Kodim 0107/Aceh Selatan dan Polres yang terdiri dari para Babinsa dan Babhinkamtibmas telah melaksanakan pemasangan baliho sejak Rabu (21/02/2018).
Harapannya, untuk Aceh Selatan dapat terciptanya situasi kondusif dan kondisi yang aman, damai dan tentram sehingga hajat masyarakat dalam merayakan pesta demokrasi bisa terlaksana dengan baik. Semua itu akan terlaksana apabila adanya kerjasama dan kesadaran semua pihak baik itu aparat keamanan, para calon bupati/wakil bupati, tim pemenangan, pendukung maupun masyarakat.[Red]