ACEH SELATAN - Kopda Zainal Amri, Babinsa Koramil 13/Kluet Timur Kodim 0107/Aceh Selatan acap kali menarik perhatian dan menimbulkan decak kagum masyarakat, baik di tempat ia bertugas maupun di kampung halamannya sendiri di Desa Rantau Binuang/Padang Ketek, Kluet Utara.
Kali ini, Kopda Zainal Amri ikut serta menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad SAW di Simpang Empat, Kota Fajar, Kecamatan Kluet Utara, Senin (05/02/2018).
Dalam acara Maulid Nabi Muhammad SAW, panitia mengisi kegiatan dengan zikir yang ditampilkan oleh peserta zikir Rantau Binuang. Namun diantara ratusan peserta yang menggunakan seragam serba putih itu, tampak salah seorang yang menggunakan seragam loreng TNI.
Hal tersebut seketika membuat geger para peserta dan jamaah yang hadir dalam acara Maulid Nabi Muhammad SAW.
"Kenapa bisa Pak Zainal ada ditengah-tengah peserta zikir, selama ini tidak pernah ada aparat yang ikut dalam jamaah zikir. Luar biasa," ungkap kekaguman Tengku Masjid, Tgk. Basar kepada Kopda Zainal Amri.
Bukan hanya Tengku Masjid yang kaget dan kagum, akan tetapi masyarakat juga ikut bertanya-tanya. "Kenapa bisa gitu?" bisik warga.
Seusai acara zikir, sejumlah tokoh masyarakat, Imam masjid dan warga langsung menghampiri Kopda Zainal Amri untuk bersalaman.
Ketua Jorong Harapan Baru, Desa Simpang Empat Kota Fajar, Zainal Abidin mengatakan masyarakat sangat kagum dan bangga dengan Babinsa Kopda Zainal Amri yang mampu berzikir dan ikut ditengah-tengah jamaah.
"Kami belum tentu bisa macam pak babinsa, kami salut Babinsa serba bisa," ujar kepala jorong Harapan Baru.
Kehadiran Kopda Zainal Amri ditengah-tengah jamaah zikir yang membuat bangga dan kagum para tokoh agama, tokoh masyarakat dan warga setempat menjadikan TNI-AD semakin khususnya Kodim 0107 Aceh Selatan semakin dicintai rakyat dan semakin dekat dengan masyarakat.
Kedekatan dan keakraban yang timbul dari kekaguman masyarakat terhadap Kopda Zainal Amri sempat diabadikan dalam foto bersama dengan warga, Tengku Imum, Tengku Katib dan mantan Keuchik.
"Selesai acara warga datangi saya untuk bersalaman dan memeluk, serta mengajak foto bersama. Terharu saya, karena tidak terpikir seperti ini respon masyarakat, saya hanya ingin berzikir saja," jelas Zainal.
Kopda Zainal juga menyampaikan bahwa dirinya hadir ditengah-tengah jamaah untuk berkomunikasi melalui zikir sekaligus mengasah kembali kemampuan yang pernah ia pelajari.
"Saya ingin berinteraksi dan berkomunikasi dengan warga Desa saya rantau binuang sekaligus saya juga ingin mencoba lagi zikir, supaya tidak lupa," tutupnya.[Red]