ACEH SELATAN - Tim Pemenangan Tingkat Kabupaten Pasangan Calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Aceh Selatan, H.T. Sama Indra, SH-Drs. H. Harmaini yang disebut Pasangan Putih resmi dikukuhkan, berlangsung di Aula PMI Aceh Selatan, Rabu (24/01/2018).
Tim pemenangan yang baru saja dikukuhkan tersebut bertugas untuk merekrut dan melakukan konsolidasi dalam rangka pemenangan Pasangan Putih pada Pilkada 2018 dimana sesuai tahapan pencoblosan akan dilakukan tanggal 27 Juni 2018.
Adapun pengurus yang dikukuhkan antara lain Ketua Umum Tim Pasangan Putih, Azmir, SH, Ketua Harian Teuku Masduhulsyah, Sekretaris Umum Devi Satria, SE., M.Si, Bendahara Umum Teuku Habibi, SE dan selaku Juru Bicara Hasrijal Arby, SH.
Selanjutnya para wakil ketua, wakil sekretaris dan wakil bendahara serta bidang-bidang hingga koordinator wilayah se-Aceh Selatah yang keseluruhan berjumlah sebanyak 250 (dua ratus lima puluh) orang. Selain pengurus harian, juga dikukuhkan dewan penasehat serta dewan pakar.
Ketua Tim Saka 2013-2018, H. Bachtiar Ar, dalam sambutannya mengatakan hingga hari ini seluruh Tim Saka dan Tim Putih sudah bersatu untuk bersama-bersama bekerja memenangkan Pasangan Putih pada Pilkada 2018.
"Tim pemenangan harus bekerja sesuai dengan hukum dan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Saka (gula) itu putih, jadi hari ini Tim Saka sudah mengkristal di dalam Tim Putih, tidak ada perbedaan didalamnya," ujar Bachtiar membakar semangat para hadirin dengan teriakan "Lanjutkan".
Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Pasangan Putih, Azmir, SH, mengatakan kerja pemenangan ini harus dilakukan secara bersama-sama baik oleh partai pendukung maupun para relawan dan simpatisan pemenangan Pasangan Putih, dengan mengedepankan sopan santun dan tanpa fitnah.
"Sampaikan kepada masyarakat bahwa Aceh Selatan sudah berkembang maka mari lanjutkan agar daerah ini semakin maju dan berkembang," pesannya.
Menurutnya, kerja untuk Aceh Selatan terdepan bukan hanya tanggungjawab tim, tetapi juga menjadi tanggungjawab semua tokoh-tokoh dan masyarakat untuk merubah wajah Aceh Selatan ke arah yang lebih baik.
"Kami pasti akan membawa kapal ini berlayar menuju kemenangan tetapi dengan satu syarat, sekali layar terkembang pantang kita surut kembali," ucapnya.
Azmir juga menekankan, dalam bekerja, Tim Pasangan Putih bukan berperang dengan tim yang lain. Semua masyarakat Aceh Selatan adalah saudara, maka dalam bekerja harus mengutamakan kesantunan dan kerja keras semua elemen.
Sedangkan Calon Bupati Aceh Selatan, H.T. Sama Indra, SH, dalam amanatnya dihadapan tim pemenangan menyebutkan, alasan kenapa Bachtiar tidak lagi menjadi Ketua Tim Pasangan Putih, karena ia ingin menjalankan tata kelola pemerintahan yang baik bukan hanya untuk kepentingan pribadi semata.
"Saya tidak mau menonaktifkan Pak Bachtiar dari Ketua MAA hanya karena agar beliau bekerja untuk kepentingan pribadi saya. Saya ingin menjalankan tata kelola pemerintahan di Aceh Selatan ini dengan profesional dan baik," tegas Sama Indra.
Ia mengharapkan, agar seluruh tim dan simpatisan Pasangan Putih jangan terlena dengan kondisi yang ada saat ini, semua tim harus bekerja keras dengan mengutamakan kesantunan dan menebarkan kedamaian didalam masyarakat.
"Kerja keras dengan tenaga, kerja cerdas dengan otak dan kerja ikhlas dengan hati. Jika itu sudah dilakukan, Insya Allah kita akan berhasil," ujarnya.
Tidak hanya itu, Sama Indra juga menekankan agar tim pemenangan menjaga komunikasi dengan partai koalisi. "Nanti kita akan lakukan silaturahmi dengan kader-kader partai koalisi," tutup Sama Indra.
Hadir dalam pengukuhan dan pembukaan rapat kerja Tim Pemenangan Pasangan Putih, Calon Wakil Bupati Aceh Selatan Drs. H. Harmaini, M.Si, serta dari unsur pimpinan partai koalisi yaitu Partai Demokrat, PAN, PPP, NasDem, Golkar, Gerindra, PKS dan PSI. Serta dihadiri oleh ratusan pengurus yang akan dikukuhkan dan pengurus partai pengusung Pasangan Putih.[FA]