ACEH TAMIANG - Tamiang United FC, bonden 'Bumi Muda Sedia' yang telah dinyatakan secara resmi menjadi anggota Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) Asosiasi PSSI Provinsi Aceh semenjak tanggal 05 November 2017 kemarin, saat ini sedang mempersiapkan bekal menuju 'pertarungan' Liga 3 Indonesia 2018.
Sejak tanggal 22 Januari 2018 kemarin, klub sepakbola yang dipromotori oleh Syahri El Nasir, S.Kom, menggelar seleksi para pemain secara terbuka. Seleksi yang diikuti sejumlah 51 pemain tersebut dikoordinir oleh Ketua Bidang SDM dan Pemandu Bakat Tamiang United FC, Nazmi Safari, bersama tim seleksi sejumlah 7 (tujuh) orang, yakni Zulkifli (Codet), Jufri, S.Pd, M Yunus, Tamrin, Suhendar dan Zulhamzah.
Pada pelaksanaan seleksi di hari ketiga, Rabu (24/01/2018) kepada LintasAtjeh.com, Ketua Bidang SDM dan Pemandu Bakat Tamiang United FC, Nazmi Safari mengatakan para peserta seleksi, selain dari Aceh Tamiang ada juga peserta dari luar daerah.
Nazmi juga menjelaskan, para pemain sangat antusias dan serius menerima arahan dari para penyeleksi yang memainkan mereka sesuai dengan posisi masing-masing, seperti kiper, stopper, gelandang kiri dan kanan, bek kiri dan kanan dan striker.
Dia menambahkan, dalam pelaksanaan seleksi tim pencari bakat tidak hanya memberi kesempatan untuk para pemain dari Aceh Tamiang saja, namun akan membuka ruang kepada pemain-pemain dari luar daerah.
"Kita berharap agar para pemain yang tersisa pada pelaksanaan seleksi akan mampu bersaing secara fair play," kata Nazmi Safari.
Sementara, Promotor Tamiang United FC, Syahri El Nasir juga menyampaikan, kriteria pemain yang menjadi kebutuhan tim yakni memahami ciri khas permainan Tamiang United FC, yakni cara bermain cepat transisi dalam menyerang dan bertahan. Paham visi misi bermain, teknis dan mental pemain serta tidak gampang hilang bola dan kuat memegang bola.
"Intinya para pemain harus bisa memahami visi dan visi bermain. Sebelum dapat bola dia bisa atur posisi," jelas Syahri El Nasir.
Pada saat seleksi hari ketiga yang dilaksanakan di Markas Tamiang United FC, Lapangan 'Meusapat Tugu Upah', Kampung Simpang Empat, Kecamatan Karang Baru, Aceh Tamiang, turut disaksikan oleh Redaktur Media Online Lintas Atjeh yang baru saja tiba dari Jakarta, Didin Arjudi.
Didin Arjudi memberikan apresiasi terhadap penerapan manajemen club yang diyakini akan menjadi idola atau pujaan para pecinta olah raga si-kulit bundar, khususnya yang berada di Kabupaten Aceh Tamiang.
Disela-sela menyaksikan seleksi para pemain, Didin turut menyampaikan pesan kepada Nasir bahwa sukses dalam pengelolaan klub sepakbola bukanlah karena disebabkan kebetulan, sebab kesuksesan adalah hasil kerja keras, tekun belajar, berani berkorban dan yang terpenting ialah mau mencintai klub yang dikelola.
"Banyak keberhasilan sepakbola lewat pemikiran. Kita harus percaya bahwa kita adalah yang terbaik dan kemudian pastikan bahwa kita memang begitu. Selain itu, kita harus pahami filosofi yang menjelaskan bahwa gagal untuk mempersiapkan, berarti mempersiapkan diri untuk gagal," sebut Didin Arjudi sembari tersenyum.[ZF]
