-->

Remaja Ini Nyaris Timbulkan Perang Antar Suku di Simeulue

16 Januari, 2018, 15.17 WIB Last Updated 2018-01-16T08:17:00Z
SIMEULUE - Pemilik akun facebook Darna Yulita penghina bahasa Simeulue Barat akhirnya minta maaf kepada seluruh masyarakat Simeulue, Selasa (16/01/2018).

Pantauan LintasAtjeh.com, dalam sebuah video pendek, Darna Yulita, wanita asal Desa Situfa Jaya, Kecamatan Simeulue Tengah, mengakui bahwa akun FB tersebut benar miliknya. Namun masalah status FB yang menghina Bahasa Agemei tersebut dibuat oleh mantan pacarnya.

"Saya minta maaf kepada Simeulue Barat, akun FB tersebut memang milik saya, tapi yang buat status aneh-aneh tersebut adalah mantan pacar saya warga Desa Angkeo, Kecamatan Teupah Barat bernama Erboy," ungkap Darna Yulita.

Dari hasil pengembangan Camat dan Polsek Simeulue Tengah, pria bernama panggilan Erboy tersebut berhasil diamankan dan mengakui perbuatan nya yang nyaris menimbulkan perang antar suku di Simeulue.

"Melalui pertemuan yang dihadiri oleh Darna Yulita dan Erboy yang dimediasi oleh Camat Simeulue Tengah, Kapolsek Simeulue Tengah  dan Kapolsek Teupah Barat serta masyarakat setempat, bahwa yang punya akun tersebut tidak bersalah. Sedangkan yang telah membuat status di akun Darna Yulita adalah Erboy sesuai pengakuan yang bersangkutan," kata Wandi Alafan.

Saat dikonfirmasi, Kasat Reskrim Polres Simeulue, Iptu Muhammad Kalil, SH, mengatakan kemarin sudah dimediasi oleh Kapolsek  Simeulue Tengah dan pelaku sudah meminta maaf serta berjanji untuk tidak mengulangi lagi.

"Pelaku meminta maaf dan berjanji tidak akan mengulangi lagi perbuatannya dan kasus ini belum ada laporan polisinya," jelas Kasat Reskrim.[FIR]
Komentar

Tampilkan

Terkini