SIMEULUE - Dandim 0115/Simeulue Letkol Inf Awang Danuarto, S.Sos, bersama Dinas Pertanian Kabupaten Simeulue dan Muspika Kecamatan Teupah Selatan melaksanakan Panen Raya Padi Sawah MT Rendeng 2017-2018 di Desa Labuhan Bhakti, Kecamatan Teupah Selatan, Kamis (25/01/2018).
Dandim 0115/Simeulue Letkol Inf Awang Danuarto, S.Sos, mengatakan bahwa petani bukan hanya sebagai profesi atau ladang untuk bekerja saja namun sebagai wujud pengabdian kepada bangsa dan negara.
Dijelaskannya, dulu Bangsa lndonesia sering impor beras sehingga TNI dan petani bekerjasama untuk mengatasi hal tersebut. Syukur alhamdulillah bisa kita lihat hasilnya saat ini, ternyata Bangsa Indonesia mampu hidup tanpa impor beras dari luar negeri bahkan Jateng adalah penyangga.
Terjunnya TNI, kata dia adalah bagian dari TNI berbuat. Mari kita sama-sama berbuat untuk bangsa ini sesuai dengan profesi masing-masing dan wujud pengabdian kepada bangsa dan negara.
"Saya akan banyak belajar tentang pertanian dengan seringnya mengikuti kegiatan semacam ini," ujar Dandim.
Sementara Kadis Pertanian Syuhelmi mengucapkan terimakasih atas kehadiran Bapak Dandim 0115/Simeulue yaitu dalam rangka melaksanakan panen raya padi sawah MT Rendeng 2017-2018.
"Hal itu merupakan kebahagian bagi kami yaitu dengan Bapak Dandim 0115/Simeulue menyempatkan waktu untuk berbaur dengan masyarakat Desa Labuhan Bhakti. Hal ini adalah wujud kemanunggalan TNI dengan rakyat," tuturnya.
"Kepada petani dan masyarakat ini adalah upaya pemerintah serta TNI selain mensukseskan Upsus Pajale juga dalam rangka menjaga NKRI, karena NKRI adalah merupakan harga mati," tegas Kadis Pertanian Simeulue.[Pen IM]
