ACEH TAMIANG - Derita penyakit kanker ganas yang menimpa mata kanan Fauzan Ali Ibrahim, bocah usia 16 bulan, terus mendapat simpati dan perhatian dari berbagai pihak. Bukan hanya itu bantuan para dermawan juga terus mengalir khususnya dari warga dan instansi di Aceh Tamiang.
Gerakan Tamiang Peduli Penderitaan Fauzan Ali Ibrahim' oleh rekan-rekan dari organisasi jurnalisme warga, Persatuan Pewarta Warga Indonesia (PPWI) DPC Aceh Tamiang, maka semenjak Minggu (17/12/2017) kemarin, Fauzan Ali Ibrahim, berhasil dibantu fasilitasi untuk masuk di RSUD Aceh Tamiang dan mendapatkan rujukan ke Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA), Banda Aceh.
Selain mendapatkan perawatan dan pelayanan yang super baik di RSUD Aceh Tamiang, juga turut mengalir banyak dukungan kepedulian dan ucapan do'a untuk 'kesembuhan' Fauzan, putra kedua dari pasangan keluarga tidak mampu, Defi Agus Syahputra (29) dan Mahrunisa (26) yang berasal dari Desa Tangsi Lama, Kecamatan Seruway, Aceh Tamiang.
Semenjak masuk RSUD Aceh Tamiang, bocah penderita kanker mata, banyak dikunjungi/dibesuk oleh masyarakat, institusi dan juga para pejabat yang ada di Kabupaten Aceh Tamiang.
Seperti rombongan Personil Polisi Wanita (Polwan) Polres Aceh Tamiang yang dipimpin Aiptu Nurhafni berkesempatan mengunjungi sekalian memberikan tali asih berupa bantuan dana untuk meringankan biaya perobatan Fauzan yang sedang dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Aceh Tamiang, Senin (18/12/2017) pagi.
Dalam kunjungannya, seluruh Polwan meneteskan air mata ketika melihat mata sebelah kanan Fauzan bengkak hingga anak mata seakan keluar dari kelopak matanya.
Atas keterangan kedua orang tua dari Fauzan yang terserang kanker ganas mengatakan bahwa dalam waktu seminggu mata balita langsung membengkak secara drastis.
"Para Polwan juga turut berdoa untuk kesembuhan Fauzan. Semoga proses perobatannya berjalan lancar," sebut Nurhafni.[ZF]
