ABDYA - Feri Gunawan, siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) Unggul Tunas Bangsa dan Husnul Khawatin Nisa, siswa SMKN 4 Abdya terpilih menjadi yang terbaik putra dan putri pada seleksi Duta Pelajar Sadar Hukum yang digelar Kejaksaan Negeri Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) dan UPTD.PPMG Wilayah VIII Blangpidie, Rabu (29/11/2017).
Terpilihnya Feri dan Husnul sebagai duta pelajar sadar hukum Kabupaten Aceh Barat Daya setelah melalui seleksi ketat yang dilakukan pihak penguji dengan berbagai materi, dari hasil uji itu dewan juri dari Kejari Abdya mengumumkan enam orang yang terbaik dengan jumlah nilai yang berpariasi dari jumlah peserta sebanyak 40 siswa.
"Setelah diuji secara keseluruhan akhirnya Kita menetapkan 6 siswa yang mendapat nilai tertinggi sebagai terbaik 1, 2 dan 3. Untuk yang mendapat nilai paling tinggi putra jatuh kepada Feri dengan nilai 80 sedangkan putri diraih Husnul dengan nilai 78, keduanya terpillih menjadi duta pelajar sadar hukum Kabupaten Aceh Barat Daya dengan jumlah nilai tertinggi," sebut Kasie Intel Dasril A Yusdar.
Dari data yang diperoleh LintasAtjeh.com, keenam siswa/siswi yang memperoleh nilai teringgi pada seleksi duta pelajar sadar hukum diantaranya untuk putra, Feri Gunawan Siswa SMA Unggul Tunas Bangsa mendapat nilai tertinggi dengan jumlah nilai 80, Reza Juliansyah siswa SMA Unggul Harapan Persada memperoleh nilai 74 sedangkan Bayan Armayani siswa Babul Istiqomah mendapat nilai 64.
Sementara untuk bagian putri menempatkan Husnul Khawatin Nisa siswi SMKN 4 Abdya memperoleh nilai tertinggi dengan jumlah 78, berikut Sayuna Maulida Putri siswi SMA Unggul Tunas Bangsa memperoleh nilai 75 dan Nellis Siswi SMAN 8 Abdya mendapat nilai dari dewan juri dengan jumlah 73, selanjutnya keenan siswa dan siswi yang mendapat nilai tertinggi 1, 2 dan 3 mendapat Sertifikat dan bonus yang diserahkan Kepala Kejaksaan Negeri Aceh Barat Daya Abdur Khadir.
Sementara itu, yang terpilih menjadi putra dan putri duta pelajar sadar hukum Abdya akan dipersiapkan untuk mengikuti perlombaan duta pelajar sadar hukum pada tingkat Provinsi yang akan digelar dalam waktu dekat dengan harapan pelajar menjadi motor penggerak kesadaran hukum di kalangan masyarakat luas.[ADI S]
