JAKARTA - Ketua DPD RI yang juga Wakil Ketua MPR RI, Dr. Oesman Sapta Odang, memuji Ketua Umum PPWI Wilson Lalengke saat membuka acara Kongres ke-2 PPWI dan seminar nasional bekerjasama dengan MPR/DPD RI.
"Waktu pertama ketemu, saya pikir Bung Karno hidup lagi. Kopiahnya, pakaiannya seperti Bung Karno. Hebat Ketua Umum PPWI," puji Oesman Sapta Odang.
Dijelaskannya, saya lihat mukanya cerah dan semangat karena hadir di ruangan ini menggambarkan persatuan dari seluruh daerah di Indonesia.
"Kemarin Hari Pahlawan 10 November, semangat membela bangsa tanpa memikirkan latar belakang suku dan agama. Selain itu, sebagai jurnalis atau pewarta tanggungjawabnya sangat penting posisinya dalam menghadapi permasalahan bangsa," ujarnya.
Dikatakannya, inilah saatnya merubah bangsa ini untuk menjadi pintar dan bermartabat. Sosok wartawan sangat penting dalam menjalankan tugasnya. Tanpa ideologis yang terjaga akan sangat berbahaya bagi informasi yang tersebar.
"Saya bangga yang bersatu, saya bangga kepada anak bangsa yang menjaga dan memelihara budaya bangsanya dan memajukan daerahnya. Inilah momentum PPWI untuk menyuarakan suara rakyat dengan hati nurani," tandasnya.
Oesman dalam sambutannya juga meminta Setjend MPR/DPD RI untuk memberikan sertifikat lulus sosialisasi empat pilar kepada peserta seminar.
"Setjend, setelah acara ini semua peserta berikan sertifikat lulus empat pilar kebangsaan. Sertifikat ini bisa dipakai untuk melamar kerja," demikian pungkasnya, Sabtu (11/11/2017), dipusatkan di Gedung DPD RI Nusantara V Jalan Gatot Subroto Jakarta.
Sebagai pemateri dalam seminar nasional yakni Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Setyo Wasisto mewakili Kapolri, Ditjen Kominfo Ibu Niken, Perwakilan BNN Komjen Pol Juniardi dan Setjend MPR RI Ahmad Basarah. Hadir dalam acara tersebut diantaranya perwakilan Duta Besar Maroko, Duta Besar Zimbabwe, Wakil Ketua Komite I DPD RI Fahrul Razi, Tokoh Adat, Tokoh Agama, Perwakilan DPD/DPC PPWI se-Indonesia dan 1000 peserta seminar.[Red]
