Sumber:abiummi.com |
DENGAN
mayoritas
masyarakatnya yang beragama Islam, sudah barang tentu banyak ditemui
masjid-masjid di setiap sudut negeri ini. Tapi ada satu masjid yang menyimpan
banyak keistimewaan, mulai dari sejarah, struktur bangunan, hingga faslitisas
yang lengkap. Masjid itu bernama Istiqlal.
Meskipun tempat wisata di Jakarta banyak jumlahnya,
namun untuk kebutuhan wisata religi, Masjid Istiqlal tidak pernah sepi oleh
pengunjung. Tidak hanya datang untuk melakukan ibadah, banyak dari pengunjung
sengaja menyempatkan diri datang untuk mengangumi keindahan masjid ini.
Bagi kalian yang belum
pernah dan penasaran apa saja keistimewaan Masjid Istiqlal, yuk mari mengenal
lebih dekat tempat wisata di Jakarta dengan nuansa religi yang satu ini.
Keistimewaan masjid ini
sudah bisa kalian temui tepat setelah kalian masuk kawasan masjid, yap,
keistimewaan itu tergambar dalam sebuah menara dengan tinggi 6.666 cm yang
jumlahnya sama dengan ayat dalam kitab suci Al Quran. Di bagian atap menara,
terdapat kemuncak meruncing yang memiliki panjang 30 meter. Jadi, total ketinggian
menara ini mencapai 96 meter.
Sumber: ajourneybespoke.com |
Melangkah lebih jauh lagi,
kalian akan melihat 7 pintu yang akan mengantarkan kalian menuju ke dalam
masjid Ketujuh pintu itu masing-masing
memiliki nama yang diambil dari Asmaul Husna, yakni Al Fattah (Gerbang Pembuka)
, As Salam (Gerbang Kedamaian), Ar Rozzaq (Gerbang Rezeki), Al Quddus (Gerbang
Kesucian), Al Malik (Gerbang Raja), Al Ghaffar (Gerbang Ampunan), dan Ar Rahman
(Gerbang Pengasih).
Keistimewaan lain yang
bisa kalian temui jika berkunjung ke tempat wisata religi di Jakarta ini adalah
bedug yang berukuran raksasa. Bedug yang terbuat dari kayu meranti merah dengan
usia sekitar 3 abad ini memiliki berat 2.300 kg, panjang 3 meter, dan
berdiameter 2 meter pada bagian depan dan 1,71 meter pada bagian belakang
bedug.
Jika berbicara tentang
sejarahnya, Masjid Istiqlal dibangun pada tanggal 24 agustus tahun 1951.
Digagas oleh Presiden pertama Indonesia, Ir Soekarno, dan diarsiteki oleh
Frederich Silaban, masjid ini didesign khusus untuk mewujudkan Masjid dengan
gaya modern.
Sebelum pembangunan
dilakukan, pada tahun 1950, Ir Soekarno mengajak para pejabat tinggi negara
waktu itu untuk mengadakan perundingan. Tercatat ada nama-nama besar seperti KH
Wahid Hasyim, KH Taufiqurrahman, dan H Anwar Tjokroaminoto.
Masjid yang mampu
menampung hingga 2000 orang ini memiliki 5 lantai dan 1 lantai dasar. Kemewahan
masjid ini nampak pada lantai marmernya yang berlapis ornamen geometrik dan
berbahan baja anti karat. Kemewahan lain juga bisa dilihat dari 12 tiang kokoh
yang menopang kubah berdiameter 45 meter.
Sumber: trivia.id |
Soal fasilitas, sarana,
dan prasarana masjid Istiqlal tak usah dipertanyakan lagi. Mulai dari karpet
yang empuk, membuat kalian sangat nyaman saat beribadah, ada juga rak Al Quran,
sarana olahraga, sketsel, tenaga hydrofour, pendingin ruangan, sound system,
air mancur, TV, hingga komputer.
Masjid yang memiliki luas mencapai sekitar 36,980 m2 ini juga dilengkapi dengan perpustakaan, lift untuk penyandang difabel, madrasah, poliklinik, dan juga koperasi. Bagaimana? Sangat lengkap bukan?
Masjid yang memiliki luas mencapai sekitar 36,980 m2 ini juga dilengkapi dengan perpustakaan, lift untuk penyandang difabel, madrasah, poliklinik, dan juga koperasi. Bagaimana? Sangat lengkap bukan?
Itulah sedikit gambaran
tentang keistimewaan tempat wisata religi di Jakarta yaitu Masjid Istiqlal.
Seperti halnya masjid pada umumnya, untuk berkunjung ke Masjid Istiqlal bisa
kapan saja loh. Asal kalian tetap menjaga sopan santun dan berpakaian rapi ya.
Selamat berlibur!
Penulis:
Faisal (Online Travel Guide)