ACEH TAMIANG - Warga yang berdomisili di areal perkebunan HGU PT Rapala, tepatnya di Kampung Kebun Sungai Iyu, Kecamatan Bendahara, Aceh Tamiang, Minggu (27/08/2017) sekitar pukul 21.30 WIB, dikejutkan oleh suara ledakan keras yang langsung disusul oleh kobaran api 'melalap' seluruh gedung sekolah dasar (SD) yang dibangun oleh negara namun selama ini telah beralih fungsi sebagai gudang penyimpanan pupuk milik perkebunan PT Rapala.
Berdasarkan informasi yang dihimpun dari seorang petugas jaga malam (centeng) perkebunan PT Rapala, bernama Apek, sebelum munculnya kobaran api yang membakar hangus 7 (tujuh) gedung SD Kebun Sungai Iyu, dirinya terlebih dahulu mendengar suara ledakan keras dari salah satu gedung.
Apek juga menjelaskan, setelah terdengar ledakan, dirinya melihat kobaran api yang membakar seluruh gedung SD Kebun Sungai Iyu yang selama ini telah berisi pupuk, lalu dirinya berteriak meminta tolong kepada warga sekitarnya agar dapat memadamkan api yang semakin terus membesar.
"Bantuan mobil pemadam kebakaran sejumlah 3 (tiga) unit, baru terlihat hadir ke tempat kejadian perkara (TKP) sekitar 22.15 WIB, dan kobaran api terlihat padam sekitar pukul 22.00 WIB," terang Apek.
Akibat insiden kebakaran tersebut, tujuh gedung SD Kebun Sungai Iyu yang telah beralih fungsi sebagai gudang penyimpanan pupuk milik perkebunan PT Rapala telah hangus terbakar. Tidak ada korban jiwa dan saat ini sedang dalam penyelidikan oleh Polres Aceh Tamiang melalui jajaran Polsek Bendahara.[Zf]
