ACEH TAMIANG - Beberapa hari ini, intensitas hujan di Kabupaten Aceh Tamiang sangat tinggi, akibatnya debit air sungai di daerah tersebut menjadi naik, sehingga di beberapa titik aliran sungai dipenuhi oleh tumpukan berbagai sampah, salah satunya, pada aliran sungai di bawah 'Jembatan Kuning' Rantau Pertamina, Aceh Tamiang.
Dalam upaya mengantisipasi agar tidak terjadinya penyumbatan aliran sungai akibat sampah yang tertahan di tiang-tiang Jembatan Kuning Rantau, Satuan Tugas Search And Rescue (Satgas SAR) Kabupaten Aceh Tamiang melakukan pembersihan sampah di lokasi tersebut, Selasa (15/08/2017).
Ketua Satgas SAR Kabupaten Aceh Tamiang, Syaiful Syahputra alias Wak Keng mengatakan, informasi tentang terjadi penyumbatan air sungai di bawah Jembatan Kuning Rantau diterima melalui telefon dari Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, sekira pukul 07.00 WIB.
"Setelah mendapatkan informasi dari Kepala Pelaksana BPBD Aceh Tamiang, kami langsung menurunkan tim ke lokasi untuk melakukan observasi (pengamatan_red). Sesampainya ke lokasi, ternyata benar bahwa sampah sudah menumpuk dan diperkirakan akan dapat membahayakan kondisi jembatan," jelas Wak Keng.
Kemudian, terangnya lagi, sekira pukul 08.00 WIB, Tim Satgas SAR Kabupaten Aceh Tamiang melakukan briefing dan kemudian langsung melakukan pembersihan sampah yang tertahan di tiang-tiang Jembatan Kuning Rantau.
"Kegiatan ini juga ikut dibantu oleh BPBD Kabupaten Aceh Tamiang, Basarnas Pos SAR Langsa serta Tim Satgas SAR Kota Langsa," demikian kata Wak Keng.[Zf]
