-->

Pilkada 2018 Aceh Selatan, Pemuda Harus Santun dan Beretika

24 Agustus, 2017, 00.38 WIB Last Updated 2017-08-23T17:38:48Z
BANDA ACEH - Pemuda Aceh Selatan (PAS) menggelar silaturahmi dan diskusi seputar kondisi dan problematika Aceh Selatan terkini di Rumah Makan DAUS, Rabu malam (23/08/2017), Peunayong, Banda Aceh.

Dalam memperteguh eksistensi, Ketua PAS Mulizar, S.Pd., M.Pd, mengajak seluruh pengurus dan Pemuda Aceh Selatan (PAS) untuk duak pakat dan diskusi bersama membahas sinergi pemuda dalam mengisi pengembangan daerah.

Hal ini seperti yang disampaikan Ketua PAS Mulizar pada LintasAtjeh.com, Rabu (23/08/2017). "Peranan dan penguatan pemuda sangat penting. Jadi tidak hanya pemerintah saja tetapi para pemuda juga harus bertanggungjawab terhadap mengisi kelangsungan pembangunan di Aceh Selatan," kata Mulizar.

Ia berharap kepada kaum pemuda tidak pernah luntur, karena di tangan mereka nantinya letak kemajuan bangsa dan negara.

"Sebagaimana yang disampaikan Sukarno, beri aku sepuluh pemuda dan aku akan goncang dunia, maka dari itu pemuda merupakan hal yang paling utama dari sendi-sendi bangsa ini," tuturnya.

Selain diskusi masalah pemuda, disela-sela itu Mulizar juga menyampaikan terkait pilkada Aceh Selatan 2017 agar dapat dijadikan pendidikan politik.

"Pemuda harus menjadi pelopor dalam politik santun dan penuh etika. Maraknya politik adu domba saat ini dan sedini mungkin pun harus di hindari agar tidak ada terjadi perpecahan di masyarakat," ungkap Mulizar.

Pengusaha muda asal Damar Tutong, Sama Dua, Aceh Selatan itu juga mengatakan Pilkada Aceh Selatan 2018 merupakan pemilihan kepala daerah yang langsung dan siapapun yang terpilih punya pilihan dalam memajukan dan membangun Aceh Selatan.

"Siapapun yang menjadi tim sukses, siapapun yang menjadi kandidat dan siapapun yang akan memenangkan pilkada, merupakan orang-orang pilihan yang yang punya nawaitu dan etikat baik dalam mengisi pembangunan dan kemajuan aceh selatan," imbuh Ketua PAS.[R/S]
Komentar

Tampilkan

Terkini